Bertahan 2 Bulan, Jalan Raya Lobunta Kembali Berlubang

jalan-raya-lobunta
Jalan Raya Lobunta Kecamatan Mundu kembali berlubang meski baru perbaiki bulan November 2022. Foto: Deny Hamdani/Radarcirebon.id
0 Komentar

CIREBON, RADARCIREBON.ID – Jalan Raya Lobunta  di Desa Pamengkang Kecamatan Mundu Kabupaten Cirebon yang baru saja diperbaiki sekitar bulan November 2022 saat ini kembali berlubang.

Pantauan di lokasi, sejumlah pengendara roda dua  harus berhati-hati saat melintas di Jalan Raya Lobunta karena lubang dengan diameter lebar hampir tersebar di badan jalan.

Warga Perumahan Lobunta Land, Arman mengatakan, Jalan Raya Lobunta baru saja diperbaiki di bulan November 2022 namun kondisinya sudah rusak dan dipenuhi lubang.

Baca Juga:Wisata Gratis, Taman Cirebon Power Hilangkan Penat dengan Suasana SantaiCekungan Jalan Sering Sebabkan Lakalantas, Pemcam Asjap Swadaya Lakukan Perbaikan

“Baru diperbaiki sekitar 2 bulan, kondisi Jalan Raya Lobunta sudah rusak, lubang dimana-mana,” ujar  Arman.

Arman sangat menyayangkan perbaikan Jalan Raya Lobunta yang dilakukan, baru dua bulan tetapi kini sudah mengalami kerusakan.

“Yang sangat kami sayangkan, Jalan Raya Lobunta ini baru saja diperbaiki November 202, lalu sekarang Januari sudah rusak parah lagi,” tuturnya.

Menurut Arman, masyarakat sangat membutuhkan Jalan Raya Lobunta yang kondisinya baik dan layak.

“Harapan kami sebagai warga ketika ada perbaikan Jalan Raya Lobunta ini kondisinya baik dan layak. Tetapi sekarang kembali hancur, sehingga tidak sesuai dengan harapan masyarakat,” ungkapnya.

Warga lainnya, Ade sangat menyayangkan perbaikan Jalan Raya Lobunta dengan anggaran yang tidak sedikit tetapi cepat rusak.

“Perbaikan Jalan Raya Lobunta ini tentu menggunakan anggaran daerah, namun perbaikannya tidak sesuai harapan warga karena baru dua bulan sudah rusak lagi, sehingga sayang-sayang anggarannya,” kata Ade.

Baca Juga:Tambah Masa Jabatan Tak Cukup, Kuwu Cikulak: Beri Keleluasaan Kelola Dana DesaHarlah 1 Abad NU, LP Ma’arif Cirebon Gelar Cerdas Cermat antar Pelajar

Ade menilai, pengerjaan perbaikan Jalan Raya Lobunta tidak maksimal, karena sudah rusak meski baru diperbaiki.

“Warga tentu mempertanyakan kualitas jalan karena baru diperbaiki, dua bulan sudah rusak lagi. Kami menilai pekerjaan perbaikan Jalan Raya Lobunta masih belum maksimal,” ujarnya.

Ade meminta Dinas PUTR Kabupaten Cirebon untuk lebih menyeriusi perbaikan Jalan Raya Lobunta ini, mengingat jalan raya ini tidak sekadar etalase Kabupaten Cirebon di perbatasan dengan kota, tetapi juga menjadi jalan yang banyak dilalui masyarakat.

0 Komentar