BRT di Kota Cirebon Sudah 2 Tahun Gak Ada Kemajuan, Hanya Bebani APBD

BRT-Kota-Cirebon
BRT sudah 2 tahun beroperasi di Kota Cirebon. Foto: Dok Radar Cirebon.
0 Komentar

CIREBON, RadarCirebon.id- Bus Rapid Transportasi atau BRT telah beroperasi di jalanan Kota Cirebon hampir dua tahun. Tak ada kemajuan berarti. Hanya membebani APBD Kota Cirebon.

Ya, kehadiran BRT  belum terasa optimal dampaknya bagi warga Kota Cirebon.

BRT bahkan sejauh ini terkesan membebani anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Kota Cirebon untuk mendanai opersional unit armada, maupun awak armadanya.

Baca Juga:Partai Demokrat Dorong Koalisi Pendukung Anies Bentuk SekberAda Efisiensi Biaya Haji Tahun 2023, Berikut Rinciannya

BRT yang belum menunjukkan dampak signifikan dalam hal moda pelayanan publik maupun aspek bisnisnya, dirasa perlu dievaluasi, serta mencari cara ditingkatkan agar lebih baik.

Ketua Komisi I DPRD Kota Cirebon Dani Mardani menjelaskan, keberadaan BRT ini hanya menjadi beban untuk APBD Kota Cirebon.

“BRT yang merupakan hibah buat Kota Cirebon ini, dari 10 unit hanya 4 yang beroperasi. Ini akan menjadi beban untuk APBD kota cirebon dari unit yang ada,” ujar Dani, Senin 30 Januari 2023.

Karena menurutnya, setiap tahunnnya, pemerintah Kota Cirebon menganggarkan dana di APBD Rp1,5 miliar untuk kepentingan oprasional BRT tersebut.

Pihaknya juga sudah pernah melakukan peninjauan langsung ke lapangan, dengan menaiki bus BRT tersebut beberapa waktu yang lalu.

“Hasilnya, selama satu putaran, hanya ada lima penumpang yang naik. Jadi, berarti pendapatan sekali putar hanya Rp25 ribu. Itupun rata-rata penumpang yang hanya ingin berkeliling Kota Cirebon,” paparnya.

Atas hal tersebut, pihaknya menilai keberadaan BRT ini terkesan seperti bus pariwisata, belum ke arah fungsinya yang diperuntukan buat kepentingan perekonomian.

Padahal tujuan dari BRT sendiri sebagai sarana moda transportasi masyarakat.

Baca Juga:Demokrat Jabar Sudah Bertemu Anies, Ini Yang DihasilkanPemohon Dispensasi Nikah di Kota Cirebon Menurun, Ini Faktornya

Anggota Komisi I DPRD Kota Cirebon lainnya Edi Suripno juga sangat menyayangkan denga kondisi BRT yang saat ini.

Menurutnya, harus segera dilakukan evaluasi, melihat sudah dua tahun berjalan opersional BRT ini, namun sampai saat ini masih belum efektif sesuai tujuan dan sasaran pengoperasiannya.

0 Komentar