CATAT! Inilah Waktu yang Baik untuk Ziarah Kubur, Benarkah Kamis atau Jumat?

Ziarah Kubur
Ziarah Kubur - Radarcirebon.id
0 Komentar

CIREBON, RADARCIREBON.ID – Berikut ini akan kami ulas waktu yang baik untuk ziarah kubur. Mengunjungi makam orang-orang yang telah mendahului kita menuju ke hariban-Nya adalah bentuk tradisi umat Islam.

Tradisi ziarah kubur ini bagi umat Islam merupakan bentuk pengingat bahwa dunia yang sedang dijalani itu hanyalah sementara, alam akhirat menjadi tempat terakhirnya.

Oleh karena itu, dengan tradisi berkunjung ke makam-makam para pendahulu kita selain untuk mendo’akannya diharapkan pula dapat meningkatkan keimanan kita kepada Allah SWT.

Baca Juga:NGILER! Tahu Tegal, Resep dan Cara Gampang BikinnyaALHAMDULILLAH, Inilah 12 Kegiatan Ramadhan 2023 di Masjid At Taqwa Cirebon

Dalam ziarah kubur itulah kita bisa mendo’akan para ahli kubur agar mendapatkan ampunan, keselamatan dan rahmat-Nya.

Ziarah kubur ini ternyata memiliki banyak faedah atau keutamaan bagi orang-orang yang melaksanakannya. Dibalik tradisi ziarah kubur tersebut dapat melembutkan hati, meneteskan air mata dan mengingatkan kepada alam akhirat.

Kapan Waktu Terbaik Untuk Ziarah Kubur?

Perihal waktu yang baik untuk ziarah kubur sebetulnya dapat dilakukan kapanpun, namun dalam beberapa riwayat menjelaskan anjuran waktu yang baik untuk berkunjung ke makam orang yang sudah wafat.

Misalnya saja dalam Taqrirat al-Sadidat yang mengatakan bahwa “Di antara sunnah Jum’at ialah ziarah kubur, khususnya kepada kedua orang tua.”

Pasalnya, hari Jum’at ialah hari yang paling mulia bagi umat Islam. Oleh karenanya, pada hari tersebut umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak amalan-amalan shaleh, termasuk ziarah kubur.

Dalam keterangan lain seperti At-Tajrid li Naf’il ‘Abid ala Syahril Manhaj yang ditulis oleh Syekh Sulaiman bin Umar bin Muhammad al-Bujairimi disebutkan seperti berikut:

“Informasi, roh mayit itu memiliki tambatan pada kuburnya. Ia takkan pernah berpisah selamanya. Tetapi, roh itu lebih erat bertambat pada kubur sejak turun waktu Ashar di hari Kamis hingga fajar menyingsing di hari Sabtu. Karenanya, banyak orang melazimkan ziarah kubur pada hari Jumat dan waktu Ashar di hari Kamis. Sedangkan ziarah Nabi Muhammad SAW kepada para syuhada di perang Uhud pada hari Sabtu lebih karena sempitnya hari Jumat oleh pelbagai amaliyah fadhilah Jumat sementara mereka jauh dari kota Madinah.”

0 Komentar