Dinkes Kota Cirebon Batal Lockdown

0 Komentar

“Diduga ia terpapar saat melayani pasien di rumah sakit setempat. Tenaga medis itu awalnya mengalami gejala sakit menyerupai Covid-19. Akhirnya ia memeriksakan kesehatannya dan hasilnya ternyata positif virus corona,” kata Ali melalui pesan singkatnya.
Menurut Ali, yang bersangkutan sendiri gejala penyakitnya ringan dan saat ini melakukan isolasi mandiri guna menghindari penyebaran lebih luas. Pihaknya belum melakukan tindakan swab kepada keluarga yang kontak erat.
Sedangkan pasien kedua merupakan warga Kecamatan Leuwimunding yang diduga terkontaminasi virus saat berada di Jakarta.
Pasien asal Leuwimunding ini merasakan gejala panas dan batuk dengan suhu badan 37 derajat celcius. Kemudian ia mudik dan saat pulang ke Majalengka, memeriksakan kesehatannya dan hasilnya ternyata positif Covid-19.
Dirinya pernah berobat ke RS Sumber Waras dan akhirnya dirujuk ke RSUD Majalengka. Pihaknya mengaku prihatin kasus Covid-19 di Kabupaten Majalengka terus bertambah sejak kasus tambahan dari kluster Medan beberapa hari lalu.
Hingga Jumat atau akhir Juli, angka kasus positif sudah 23 orang. Masing-masing 17 orang dirawat, 7 sembuh dan satu orang meninggal dunia. Selain itu, jumlah Orang Tanpa Gejala (OTG) bertambah 11 orang dari total 283 orang. Di antaranya 124 orang dalam pemantauan, dan 159 orang selesai pemantauan. Selain itu, jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) ada kenaikan tiga setrip dengan total 584 orang, yakni 9 orang dalam pemantauan, serta 575 selesai pemantauan. (azs/dri/ono)

0 Komentar