Istri: Ini Anaknya Sudah Keluar, Suami: Ya Nanti, Belum sampai Bidan Udah Keluar

Istri: Ini Anaknya Sudah Keluar, Suami: Ya Nanti, Belum sampai Bidan Udah Keluar
0 Komentar

Sampai di Bidan Elin sekitar pukul 05.30. Sutrisna membunyikan kelakson terus-menerus. Minta dibukakan gerbang. Amruniab berteriak. Kencang. Memanggil bidan di dalam. “Bayinya sudah keluar,” kata Amruniab kepada Bidan Elin. Elin terbirit. Ia ambil sarung tangan. Lari menuju parkiran. “Pas saya sampai mobil, bayinya sudah ada di daster, di selangkangan ibunya,” bebernya.
Bidan Elin melakukan tindakan di tempat. Masih di dalam mobil. Karena kondisi darurat dan harus segera. Si bayi belum mengeluarkan suara. Kondisinya, bisa dibilang mengkhawatirkan. Karena terlilit usus. “Saya bantu keluarkan bayinya, karena baru keluar setengah badan. Bayi belum nangis dan kalung usus,” ucapnya.
Berhasil keluar sempurna bayi perempuan itu langsung menangis. Setelah, kalung usus itu dilonggarkan. Bidan Elin kemudian mengambil tindakan dengan memotong tali pusar. Kemudian si bayi dibawa masuk oleh asisten bidan itu. Lalu Teti digendong sang suami untuk memastikan baik-baik saja. “Ibu dibopong sama bapaknya, karena harus mengeluarkan ari-arinya yang masih di dalam,” pungkas Bidan Elin.
Anak kedua pasangan itu selamat. Berat 3,01 kilogram. Alhamdulillah. Semua bersyukur. Termasuk driver Grab Car yang berjasa itu. Mengawali hari dengan membantu memperlancar persalinan. (*)

Laman:

1 2
0 Komentar