Jelang Idul Adha, Marak Promosi Hewan Kurban Via Medsos

idul-adha
Jelang Idul Adha 2023, peternak mulai menawarkan hewan kurban dengan memanfaatkan media sosial, kemarin. Foto: Kholil Ibrahim/Radarcirebon.id
0 Komentar

INDRAMAYU, RADARCIREBON.ID – Menjelang bulan haji atau hari raya Idul Adha 1444 H, sejumlah peternak di wilayah barat Kabupaten Indramayu mulai mempromosikan hewan kurban.

Tak perlu membuka lapak, mereka menawarkan hewan kurban lewat media sosial (medsos).

Salah satunya Ito, peternak asal Kecamatan Sukra. Ia memiliki beragam hewan kurban mulai kambing, domba hingga sapi yang sudah siap jual.

Harga hewan kurban pun beragam tergantung jenis, ukuran dan beratnya.

Baca Juga:Polisi RW Se-Jabar Siaga, Perkuat Program 1 Desa 1 Bhabinkamtibmas  Sinergi Jaga Ketahanan Pangan, Pangdam III Siliwangi dan Kapolda Jabar Teken MoU

Sejak awal bulan lalu, Ito mulai menawarkan hewan kurban kepada konsumen via aplikasi di medsos. Seperti WhatsApp, Instagram maupun Facebook.

“Dulu menawarkan hewan kurban hanya lewat SMS atau dari mulut ke mulut. Sekarang pakai medsos,” kata dia kepada Radar, kemarin.

Menurutnya, promosi penjualan hewan kuran via daring atau online ini dinilai efektif.  Dirinya dengan mudah mengirimkan gambar, video dan juga teks.

Termasuk bisa menyebarluaskan informasi penjualan hewan kurban bagi penerima untuk berbagi info kepada yang lain.

Para konsumen juga diuntungkan dengan penjualan daring itu karena mereka dapat mengetahui harga, informasi bobot berat hidup serta bisa melakukan penawaran.

Meski begitu, banyak pula konsumen yang datang ke kandang untuk melihat langsung kondisi hewan kurban.

“Kalau sudah merasa tertarik dengan hewan kurban yang ada, cocok dengan harganya, pelanggan pingin lihat langsung. Biasanya langsung kasih uang muka,” terangnya.

Baca Juga:PRIHATIN, Wagub Jabar Sebut Petani Jawa Barat Berkurang 5 Persen Setiap TahunPastikan Stok Pangan Aman, Irjen Kementan Kawal Panen Raya di Cirebon

Ito optimis, meski mengalami kenaikan harga, penjualan hewan kurban pada musim lebaran haji tahun ini bakal meningkat tajam. Seiring usainya panen padi.

Di samping semakin tingginya kesadaran umat muslim untuk menunaikan ibadah kurban.  “Kalau harga setiap tahun ada kenaikan, tapi masih wajar lah,” ucapnya.

Senada disampaikan Oyib, pedagang hewan kurban. Promosi lewat medsos lebih efesien.

Ia pun sudah mendatangkan hewan sapi dan kambing dari berbagai daerah di Indonesia.

0 Komentar