Kenali Apa itu Antiretroviral (ARV) dan 5 Macam Obat ARV, Benarkah Menyembuhkan HIV dan AIDS?

Apa itu obat Antiretroviral (ARV)
Obat Antiretroviral (ARV) dapat membantu mengobati HIV/AIDS. Foto: sumber halodoc.com - radarcirebon.com
0 Komentar

RADARCIREBON.ID – Berikut adalah paparan mengenai apa itu obat Antiretroviral (ARV) yang dipercaya dapat mengobati HIV/AIDS.

Obat Antiretroviral (ARV) kelompok obat yang digunakan untuk mengobati infeksi Human Immunodeficiency Virus (HIV), virus penyebab Acquired Immunodeficiency Syndrome (AIDS).

Obat ini penting untuk dikonsumsi oleh penderita HIV/AIDS, sebab berfungsi sebagai penghambat virus HIV dan mencegah penurunan daya tahan tubuh pada pengidap HIV/AIDS.

Baca Juga:Karier Mess Hilgers: Pemain Indonesia di FC Twente Yang Mencuri PerhatianProfil Tony Popovic, Pelatih Baru Australia Yang Yakin Geser Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026!

Mengkonsumsi obat Antiretroviral (ARV) dapat membuat virus AIDS terkendali. Obat ARV wajib diminum setiap hari oleh para penyintas HIV/AIDS. Dengan mengkonsumi secara rutin, maka pertumbuhan sel virus sangat rendah atau bahkan tidak terjadi atau tak terdeteksi lagi.

Manfaat lain dari konsumsi obat Antiretroviral (ARV) juga dapat menurunkan risiko penularan HIV kepada orang lain melalui hubungan seksual atau dari ibu kepada anak selama kehamilan dan persalinan.

Obat ini diharapkan dapat mengendalikan infeksi virus sehingga pasien Orang Dengan HIV AIDS (ODHA) bisa hidup sehat sekaligus mengurangi risiko penularan kepada orang lain.

Berikut adalah 5 macam golongan obat Antiretroviral (ARV) yang biasa digunakan untuk mengobati HIV:

1. Integrase strand transfer inhibitors (INSTIs)

Obat INSTIs adalah obat yang pertama kali diberikan saat seseoorang didiagnosis mengidap HIV. Obat ini berfungsi untuk menghentikan aksi integrase atau sebuah tindakan memasukkan DNA HIV ke dalam DNA manusia.

Obat ini cukup ampuh untuk mencegah virus bertambah banyak, selain itu juga memiliki efek saping yang rendah. Berikut adalah jenis-jenis INSTIs:

  • Raltegravir
  • Dolutegravir
  • Bictegravir (kombinasi obat)
  • Elvitegravir (Kombinasi obat; Genvoya dan Stribild)

2. Nucleoside/Nucleotide Reverse Transcriptase Inhibitors (NRTI)

Baca Juga:RCS vs SMS: Aplikasi Messaging, Apa Saja Perbedaanya dan Mana Yang Lebih Baik?Belum Banyak Yang Tahu, Inilah Fitur Tersembuyi iOS 18: Cek Sekarang!

Obat NRTI berfungsi sebagai penghalang agar virus tidak bisa memperbanyak diri. Lebih spesifiknya, NRTI bekerja dengan cara menghalangi enzim HIV untuk bereplikasi. NRTI bekerja dengan cara menghambat enzim ini, sehingga HIV tidak dapat bereplikasi.

Berikut adalah obat NRTI untuk HIV dan AIDS, biasanya terdiri dari 2-3 kombinasi obat:

  • Abacavir, lamivudine, dan zidovudine
  • Abacavir dan lamivudine
  • Emtricitabine dan tenofovir alafenamide fumarate
  • Emtricitabin dan tenofovir disoproxil fumarate
  • Lamivudine dan tenofovir disoproxil fumarate
  • Lamivudine dan zidovudine
0 Komentar