Kereta Api Reguler, Setiap Hari Angkut Kurang dari 100 Penumpang

Kereta Api Reguler, Setiap Hari Angkut Kurang dari 100 Penumpang
Penumpang duduk sendiri di rangkaian kereta api karena adanya protokol physical distancing. Foto: Okri Riyana/Radar Cirebon
0 Komentar

CIREBON – Pasca pengoperasian kereta api (KA) reguler, jumlah penumpang yang naik di stasiun wilayah Daerah Operasional (Daops) III Cirebon, rata-rata kurang dari 100 orang setiap harinya.
Operasional kereta reguler sudah dilaksanakan sejak awal Juni 2020 yakni KA Bengawan, KA Ranggajati dan KA Tegal Ekspres, dan Jumat 19 Juni 2020 mengoperasikan KA Kaligung.
Manajer Humas Daops III Cirebon, Luqman Arif menjelaskan, rata-rata 70 penumpang per hari untuk semua kereta yang diooperasikan. Meski pada 21 Juni sempat naik hingga 113 penumpang, kemudian tanggal 22 Juni turun menjadi 73 penumpang dan tanggal 23 Juni sebanhak 75 penumpang.
Sedangkan terhitung 12 Juni , kata Luqman, seiring beroperasinya KA Ranggajati dan Bengawan jumlah penumpangnya 16 orang, tanggal 13 Juni sebanyak 27 orang. Kemudian tanggal 14 Juni ada penambahan KA yakni Tegal  Ekspres jumlah penumpang dalam sehari 41 penumpang tanggal 15 Juni turun menjadi 24 penumpang. “Angkanya maaih dikisaran dibawah 100 penumpang per hari,” ujar Luqman.
Disinggunh apakah akan ada pengoperasian kembali KA reguler, Luqman belum bisa memastikan, karena tergantung keputusan PT KAI. Juga hasilkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
Terutama terkait social distancing di kereta serta protokol kesehatan dalam rangka pencegahan covid 19. (abd)

0 Komentar