RADARCIREBON.ID KUNINGAN – Rapat Koordinasi Penguatan Kelembagaan Badan Adhoc untuk Pemilu Serentak telah digelar oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kuningan, Selasa (12/9/2023i).
Rapat tersebut dihadiri oleh 160 Anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dari 32 kecamatan se Kabupaten Kuningan, serta Sekda Kabupaten Kuningan Dr Dian Rachmat Yanuar MSi, dan Kasat Intelkam Polres Kuningan AKP Bambang Poernomo SH.
Ketua KPU Kabupaten Kuningan Asep Z Fauzi SPd I, menjelaskan bahwa pelaksanaan Rapat Koordinasi ini ditujukan kepada seluruh Ketua dan Anggota PPK di Kabupaten Kuningan. Tujuannya adalah untuk memperkuat kinerja PPK dalam menghadapi tahapan Pemilu 2024 yang semakin dekat.
Baca Juga:Lomba Ngakeul di Hawu 2023 untuk Melestarikan Tradisi dan Budaya, PentingPenghargaan Juara Karnaval Mobil Hias Menyambut Hari Jadi Ks-525 Kuningan, Sukses bagi Pemenang!
“Selain itu, mereka juga harus bersinergi dengan elemen lainnya, seperti pemerintahan daerah hingga kelurahan/desa jajaran pengawas, peserta pemilu, juga dengan komponen masyarakat pada umumnya,” ujar Asep Z Fauzi.
Pemilu 2024, yang meliputi Pileg dan Pilpres, kata Asep, akan diselenggarakan serentak pada tanggal 14 Februari 2024 (Rabu) sesuai dengan Peraturan KPU (PKPU) Nomor 3 Tahun 2022 tentang Tahapan dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilu Tahun 2024. Sedangkan Pilkada akan dilaksanakan serentak pada tanggal 27 November 2024 (Rabu).
Dengan adanya Rapat Koordinasi ini, diharapkan kinerja PPK dapat ditingkatkan dan kolaborasi yang baik dengan elemen lainnya dapat terbentuk untuk menjaga pelaksanaan Pemilu yang demokratis dan transparan. ASN juga diingatkan untuk tetap menjaga netralitasnya demi integritas dan profesionalitas dalam mendukung penyelenggaraan Pemilu yang adil dan bersih.
Dalam rapat tersebut, Sekda Dian menyampaikan harapannya agar jajaran PPK dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) di Kabupaten Kuningan dapat meningkatkan pemahaman dan kompetensi kepemiluan. Mengingat tantangan yang dihadapi pada Pemilu 2024 cukup besar, kolaborasi dengan elemen lain, terutama perangkat pemerintahan di setiap level, menjadi sangat penting.