MANTAP! Pertamina Duduki Peringkat Pertama di Dunia, Simak Info Lengkapnya Disini

Pertamina
Proses pengisian BBM di Pertamina. Foto: Pertamina
0 Komentar

RADARCIREBON.ID – Ada kabar baik bagi masyarakat Indonesia, PT. Pertamina berhasil meningkatkan rangking risiko ESG (Environmental, Social, Governance) menjadi peringkat satu dunia dalam sub-industri Integrated Oil and Gas.

Pertamina memimpin skor tertinggi dari 61 perusahaan migas dunia berdasarkan peringkat dari Lembaga ESG Rating Sustainalytics. 

Skor Pertamina per 1 Desember 2023 menjadi 20,7 (Medium Risk), naik dari sebelumnya 22,1 (Medium Risk). Skor Sustainalytics yang lebih rendah mencerminkan tingkat risiko yang lebih baik.

Baca Juga:Perkiraan Cuaca Kamis 14 Desember 2023, Wilayah Cirebon Potensi Cerah Berawan dan Ada Hujan RinganSeleksi Petugas Haji 2024 Dibuka Kemenag, Simak Syarat dan Cara Daftarnya Serta Rincian Tugasnya Disini

Dengan peringkat dan skor yang dirilis pada Desember 2023 ini, Pertamina dinilai berada pada tingkat risiko Medium dalam mengelola risiko terkait faktor-faktor ESG. 

Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengatakan Pertamina terus berkomitmen menjadi perusahaan energi kelas dunia yang ramah lingkungan dengan mengimplementasikan aspek-aspek Environment, Social & Governance (ESG) guna mendukung target Net Zero Emission 2060 atau lebih cepat. 

“Keberhasilan ini menjadi kado bagi Pertamina yang akan merayakan HUT ke-66,” kata Nicke di Jakarta, Selasa, 12 Desember 2022. 

Peningkatan peringkat ESG secara global ini kata Nicke akan menjadi pendorong bagi Pertamina untuk terus memberikan dampak positif dan manfaat terbaik bagi masyarakat, lingkungan dan masa depan Indonesia dan komunitas global.

Nicke menambahkan, Pertamina terus menjalankan tiga peran besarnya sebagai perusahaan energi nasional, yakni menjaga ketahanan energi nasional, menjalankan transisi energi melalui energi bersih dan energi baru terbarukan, serta aktif berkontribusi dalam mencapai Net Zero Emissions (NZE).

Pertamina juga terus menjalankan berbagai inovasi dekarbonisasi dengan memproduksi energi ramah lingkungan yang telah memberikan dampak positif bagi kinerja ESG perusahaan. 

Selain itu, Pertamina juga terus memperkuat aspek keselamatan kerja, tata kelola perusahaan, pemberdayaan masyarakat dan pengembangan UMKM. 

Baca Juga:KPU Buka Pendaftaran 5 Juta KPPS 2024, Simak Syarat dan Jadwalnya DisiniTahap Pertama Pelunasan Biaya Haji Khusus Dibuka Kemenag, Ada Syarat Terbaru yang Harus Dilengkapi Jemaah

“Pertamina akan terus mengokohkan diri sebagai pemimpin transisi energi di Indonesia dengan mendayagunakan sumber daya alam yang dimiliki sehingga bisa mendorong bisnis yang berkelanjutan dan ramah lingkungan,” imbuh Nicke.

Sebagai informasi, peringkat Risiko ESG oleh Sustainalytics mengukur eksposur perusahaan terhadap risiko ESG yang material bagi tiap industri. 

Kemudian seberapa baik perusahaan mengelola risiko tersebut dan memberikan ukuran kuantitatif yang dapat dibandingkan di semua industri.

0 Komentar