Minim Kiriman, Harga Daging Ayam Anjlok

Abdul HamidSabtu, 29 Agu 2020 - 4:12 AM

NAIK: Pedagang di Pasar Sumber, Kabupaten Cirebon mengeluh karena harga daging ayam turun. --FOTO: NUR VIA PAHLAWANITA/RADAR CIREBON

SUMBER – Sejumlah harga kebutuhan pokok masyarakat (kepokmas) mengalami penurunan. Padahal, saat banyaknya resepsi pernikahan dan hajatan, harga kepokmas mengalami kenaikan. Hal ini karena permintaan sejumlah komoditas menurun.
Pedagang ayam di Pasar Sumber, Elinah, mengatakan, harga ayam potong broiler sempat berada pada harga Rp20 ribu per kilogram. Hal itu karena sepi pengiriman dan permintaan ke kota besar, seperti Jakarta dan Bandung.
“Harga daging ayam turun, hari ini (kemarin, red) Rp24 ribu per kilogram. Beberapa hari lalu sempat Rp20 ribu per kilogram. Harga segitu sudah termasuk murah, normalnya di angka Rp28 ribu hingga Rp30 ribu per kilogram. Kata peternak, kiriman ke Jakarta dan Bandung sedang menurun,” ujarnya, kemarin.
Dia berharap, pemerintah bisa membantu peternak dengan membeli ayam yang stoknya berlebihan. Nantinya, ayam itu bisa dikucurkan dalam program operasi pasar maupun bantuan kompensasi sembako untuk masyarakat yang terdampak Covid-19.
“Selama ini kan bantuan biasanya berupa beras. Sekali-kali masukkan menu keluarga seperti daging ayam,” harapnya.
Sementara itu, Kepala Pasar Sumber, Didi Sunaedi mengakui, saat ini tengah terjadi tren penurunan harga daging ayam. “Sekarang para peternak sudah ada pengiriman ke kota besar. Jadi, harganya pun sudah mulai naik lagi. Ini sebetulnya hukum pasar, yakni supply and demand,” katanya. (via)
Harga Kepokmas Pasar Sumber (28/8)