Pilkades Ligung Lor Ricuh
LIGUNG – Hasil Pilkades serentak di Desa Ligung Lor Kecamatan Ligung ricuh. Diduga kekisruhan antar pendukung tersebut dipicu...
LIGUNG – Hasil Pilkades serentak di Desa Ligung Lor Kecamatan Ligung ricuh. Diduga kekisruhan antar pendukung tersebut dipicu...
KUNINGAN-Uji kopetensi (Ujikom) bagi pejabat Eselon II di lingkup Pemkab Kuningan, sudah tuntas digelar. Sebanyak 22 pejabat ambil bagian dalam...
Petani padi di Blok Soga Brata Desa Lempuyang, Kecamatan Anjatan semringah. Menyusul bakal segera tuntasnya pembangunan saluran irigasi tersier...
JATIBARANG- Petugas gabungan dari Polsek Jatibarang dan Koramil Jatibarang mengawal pelaksanaan kampanye calon kuwu (Calwu) di Desa Kebulen, Kecamatan Jatibarang,...
INDRAMAYU- Dewan Pimpinan Cabang (DPC) dan Pengurus Anak Cabang (PAC) PDIP diminta untuk memperkuat basis politik partai di tingkat...
JATIBARANG-Pimpinan Anak Cabang Gerakam Pemuda (PAC GP) Ansor Kecamatan Jatibarang, gelar halalbihalal di salah satu rumah makan di Kecamatan...
HAURGEULIS-Dukungan terhadap rakyat Palestina di Bumi Wiralodra terus disuarakan. Kali ini datang dari umat Islam di Kecamatan Haurgeulis. Seribuan...
KUNINGAN-Nasib malang dialami penambang galian pasir Juned (47) warga Dusun Wage, Desa Setianegara, Kecamatan Cilimus, yang ditemukan tewas tertimbun material...
Apresiasi layak diberikan kepada jajaran Polres Indramayu karena berhasil membongkar sindikat pengedar uang palsu (upal) dengan nilai mencapai Rp11,5 miliar. Uang tersebut terdiri dari pecahan Rp100 ribu dan beberapa di antaranya masih dalam bentuk cetakan dan belum dipotong.
KOMISI IV DPRD Kabupaten Cirebon mendorong para kepala dinas yang baru dilantik mampu bekerja lebih baik lagi dari sebelumnya dan menuntaskan PR-PR besar di Kabupaten Cirebon. “Jadi jangan sampai pelaksanaan mutasi dan rotasi ini sebatas seremonial belaka saja. Banyak PR yang harus dituntaskan,” tandas Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Cirebon Siska Karina SH MH, kemarin.
Bongkar pasang pejabat Eselon II di lingkup Pemkab Cirebon sedang disorot. Modusnya disebut-sebut sama dengan bupati periode lalu. “Kami menduga Baperjakat dan BKPSDM sebagai instansi berwenang tak difungsikan sebagaimana mestinya. Ada indikasi aktor lama berperan karena pola dan modusnya mirip seperti periode sebelumnya,” terang Anggota Komisi I DPRD Kabupaten Cirebon, H Junaidi ST, kemarin.
CIREBON – Jumlah pemohon kartu kuning di kantor Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Cirebon mengalami peningkatan. Kondisi tersebut sudah...
BPK-RI Beri Penghargaan kepada Pemkot Cirebon CIREBON – Pemerintah Kota (Pemkot) Cirebon kembali meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP), atas...
Real Madrid vs Villarreal MADRID – Juara bertahan dan peringkat dua klasemen sementara, Real Madrid, akan menjamu peringkat ketujuh, Villarreal,...
MAJALENGKA – Masyarakat Kabupaten Majalengka dibuat geger dengan tersebarnya video dua remaja yang berbuat mesum. Tindakan tidak terpuji itu...
MAJALENGKA – Untuk mengamankan pesta demokrasi, yakni pemilihan kepala desa (pilkades) secara serentak di Kabupaten Majalengka, Sabtu (22/5)...
KUNINGAN–Sejak terjadi bencana longsor hingga pergerakan tanah pada 2017 di Desa Cilayung Kecamatan Ciwaru Kuningan, seluruh warga khususnya di Dusun...
KUNINGAN – Kebijakan larangan mudik dan berbagai pembatasan mobilitas masyarakat pada libur Lebaran Idul Fitri 1442 H/2021 sangat berdampak pada...
INDRAMAYU- Kebakaran hebat menimpa toko sembako milik Yayah (39), warga Blok Kidul Desa Cantigi Kulon, Kecamatan Cantigi, Jumat (21/5)...