PSBB Diperpanjang, Masih Banyak Pelanggaran

IM-1
TINDAK TEGAS: Petugas Check Point Bangodua menindak tegas pemotor pelanggar PSBB yang tidak menggunakan masker untuk putar balik, kemarin. ANANG SYAHRONI/ RADAR INDRAMAYU
0 Komentar

 
BANGODUA- Penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kabupaten Indramayu, diperpanjang  mulai hari ini, Kamis (21/5) sampai 29 Mei 2020 mendatang.
Namun, masih banyak pelanggaran yang dilakukan pengendara sepeda motor. Mereka masih banyak yang tidak memakai masker saat keluar rumah.
Seperti yang terlihat di Posko Check Point, Kecamatan Bangodua, Kabupaten Indramayu, kemarin. Petugas gabungan banyak mendapati pengguna jalan yang tidak memakai masker saat keluar rumah. Para pengendara yang melanggara ini didominasi kalangan remaja dan pemuda. Melihat hal tersebut, petugas gabungan menghetikan para pengendara dan memaksa kendaraan mereka untuk berputar balik.
Kepala Pos Polisi Bangodua, Aiptu Ahmad Badar menyebutkan, perpanjangan PSBB selama 10 hari, pihaknya memperketat penjagaan di check point dengan memperketat kendaraan dari luar daerah, dan menindak pengendara yang tidak mematuhi aturan PSBB di Kabupaten Indramayu.
“Paling banyak pemotor tidak pakai masker. Anggota menghentikan mereka dan memberikan pengertian serta mereka harus berputar balik, tidak diperbolehkan melanjutkan perjalanan,” tegas Badar.
Dijelaskannya, tindakan tegas diambil untuk menyadarkan masyarakat agar lebih menaati aturan pelaksanaan PSBB di Kabupaten Indramayu, sebagai langkah memutus rantai menyebaran virus corona.
“Anggota gabungan gugus tugas Covid-19 Kecamatan Bangodua akan terus standby di posko-posko ada pelanggar langsung dihentikan, kami menindak tegas tanpa kompromi,” terangnya.
Sementara itu, Kasi Trantibum Kecamatan Bangodua Castawi mengatakan, untuk antisipasi penyebaran virus corona, tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Bangodua telah melaksanakan berbagai tindakan. Diantaranya, melakukan sosialisasi penerapan PSBB ke setiap desa, serta membentuk posko check point satu titik strategis di Bangodua.
“Sosialisasi kemasyarakat sudah, sektor usaha apa saja boleh beroperasi selama PSBB, berikut aturannya ketika keluar rumah. Sekarang tim fokus berjaga di posko check point, menindak tegas para pelanggar, agar pelaksanaan PSBB ada hasilnya,” tandasnya. (oni) 

0 Komentar