CIREBON, RADARCIREBON.ID- Rumah Sakit (RS) Pertamina Cirebon meluncurkan pusat layanan ginjal atau Kidney Center.
Direktur RS Pertamina Cirebon (RSPC), dr Kurniadi SpB mengatakan, pusat layanan ginjal ini dilakukan karena gagal ginjal menjadi salah satu penyakit yang menakutkan bagi masyarakat.
Penyakit ini, kata dokter Kurniadi, butuh pengobatan panjang dan berat seperti cuci darah yang prosesnya melelahkan.
Baca Juga:Polres Indramayu Larang Sahur on The Road selama Puasa Ramadhan 2023Jadwal Sholat dan Imsakiyah Ramadhan Kota Cirebon, Kamis 23 Maret 2023
Bahkan, bagi pasien gagal ginjal akut atau kronis, proses cuci darah harus dilakukan sampai seumur hidup.
Penyakit gagal ginjal disebabkan oleh banyak faktor atau multifaktor, dari mulai faktor genetik ataupun dari pola makan dan gaya hidup.
“Bahkan, beberapa kasus gagal ginjal terjadi karena treathment atau penggunaan obat secara jangka panjang sehingga mengganggu dna merusak fungsi ginjal,” kata Direktur RS Pertamina Cirebon (RSPC), dr Kurniadi SpB di sela-sela kegiatan launching pusat layanan ginjal.
Menurutnya, faktor genetik biasanya terjadi pada seseorang yang lahir dengan kondisi ginjal yang kurang baik sehingga mempengaruhi kerja ginjal.
“Jadi ada kasus yang dari kondisi ginjal yang kurang sempurna sehingga kinerjanya tidak optimal, ada juga yang karena pola makan dan tidak teratur, kurang minum air putih dan penggunaan obat keras dalam jangka waktu yang panjang,” ujarnya.
Untuk mempermudah layanan kepada masyarakat, kata dr Kurniadi, pihaknya meluncurkan pusat layanan ginjal, terdiri dari perawatan dengan kualitas terbaik bagi pasien dengan penyakit ginjal.
Pihaknya percaya bahwa Kidney Center RSPC akan memberikan penanganan, pengobatan, dan perawatan optimal untuk para pasien yang memenuhi kebutuhan unik dari setiap pasien.
Baca Juga:Kredit Macet 141 Miliar, BPR KR Indramayu Buka Layanan Pengaduan NasabahJadwal Sholat untuk Kabupaten Indramayu, Senin 20 Maret 2023
Dijelaskannya, di Kidney Center atau pusat layanan ginjal RSPC, pasien akan memiliki akses ke tim ahli dokter spesialis, perawat, dan staf pendukung yang sangat terampil.
“Kehadiran mereka untuk memberikan perawatan terbaik, untuk memastikan bahwa semua pasien menerima perawatan yang paling akurat dan efektif,” imbuh dokter Kur, sapaan akrabnya.