RSD Gunung Jati Tersisa 21 Bed Perawatan Covid-19

gedung-baru-rsdgj
Gedung Instalasi Gawat Darurat RSDGJ. Foto: Okri Riyana/Radar Cirebon
0 Komentar

CIREBON – Kasus terkonfirmasi positif virus corona (covid-19) terus bermunculan. Bertambahnya pasien dengan gejala juga turut membuat kapasitas rumah sakit di Kota Cirebon tersisa 21 tempat tidur.
Dari sekian banyaknya pasien positif virus corona asal Kota Cirebon maupun Kabupaten Cirebon, hanya sebagian yang mendapat perawatan/isolasi di fasilias medis, Rumah Sakit Daerah (RSD) Gunung Jati salah satunya.
Di fasilitas medis milik Pemkot Cirebon tersebut, RSD Gunung Jati memiliki lebih dari 40 bed isolasi yang dikhususkan untuk penanganan pasien terkonfirmasi positif covid-19. Namun,yang terisi pasien covid-19 hanya 20-an, sehingga masih ada belasan bed isolasi perawatan covid-19 yang tersedia.
Humas RSD Gunung Jati Arif Wibawa menjelaskan, di RSD Gunung Jati, memiliki kapasitas 44 bed isolasi penanganan pasien positic covid-19, yakni di Ruang Teratai dan ruang eks penanganan flu burung.
Di ruang teratai, kapasitas bed yang ada berjumlah 38 bed, saat ini terisi oleh 21 pasien terkonfirmasi positif covid-19. Sedangkan,di ruang eks flu burung, kapasitas bed yang tersedia ada 6, saat ini tengah menangani 2 orang pasien yang sedang diisolasi.
“Dari 44 kapasitas bed penanganan covid-19, 23 sedang menangani pasien isolasi perawatan covid-19. Masih ada 21 bed lagi,” ujarnya.
Untuk domisilinya, pihaknya mencatat yang ber-KTP Kota Cirebon ada 6 orang. Terdiri dari Kecamatan Pekalipan 1 orang, Kecamatan Kejaksan 2 orang, Kecamatan Harjamukti 1 orang, Kecamatan Lemahwunguk 1 orang, dan Kecamatan Kesambi 1 orang.
Pasien isolasi covid yang ber-KTP Kabupaten Cirebon ada 7 orang. Terdiri dari asal Kecamatan Mundu 1 orang, Kecamatan Weru 1 orang, Kecamatan Gunungjati 1 orang, Kecamatan Astanajapura 1 orang, Kecamatan Talun 1 orang, dan Kecamatan Greged 2 orang.
“Sisanya berasal dari daerah lain seperti Kabupaten Kuningan, Majalengka, Bandung, bahkan ada yang dari Malang,” ungkapnya.
Sementara itu, kasus terkonfirmasi positif virus corona di Kota Cirebon kembali bertambah. Jumat (11/9), terdapat 9 kemunculan kasus baru. Dua diantaranya merupakan anak-anak usia 8 dan 10 tahun asal Kalijaga. Serta 3 diantaranya muncul dari kluster pegawai di salah satu perkantoran.
Plt Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Cirebon dr Sri Laelan Erwani mengatakan, penambahan kasus 9 orang positif tersebut, menjadikan jumlah kasus terkonfirmasi covid-19 di Kota Cirebon menjadi 125 orang.

0 Komentar