SEPAKAT, Bupati Kuningan Pastikan Gagal Bayar 2022 Segera Diselesaikan Melalui Rasionalisasi Anggaran 2023

Jamparing melakukan surveterhadap kinerja Bupati Kuningan H Acep Purnama MH
Hasil survei Jamparing menyebutkan bahwa tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja Bupati Kuningan H Acep Purnama mencapai lebih dari 80 persen.
0 Komentar

RADARCIREBON.ID – Bupati Kuningan H Acep Purnama SH MH pastikan persoalan gagal bayar Pemda Kuningan Tahun Anggaran 2022 sejumlah Rp94 miliar, akan segera diselesaikan.

Mengenai gagal bayar itu solusinya sudah disepakati dengan cara melalui rasionaliasi anggaran 2023.

Hal itu disampaikan Bupati Acep usai menggelar rapat tertutup bersama Pimpinan DPRD Kabupaten Kuningan. Bupati Kuningan didampingi Sekda Dr H Dian Rachmat Yanuar MSi dan Kepala BPKAD Dr A Taufik Rohman MPd.

Baca Juga:LANJUT LAGI, Proyek JLTS di Kuningan Sudah Tahap Pembebasan LahanPelaku Investasi Bodong Asal Kuningan Terancam Hukuman 8 Tahun Penjara

Rapat digelar di ruang Ketua DPRD Nuzul Rachdy SE, Rabu petang 1 Februari 2023.

“Barusan kita bertemu dengan pimpinan DPRD. Alhamdulillah sudah ada progress untuk merasionalkan anggaran daerah. Tadi kita bahas penyelesaian masalah, salah satunya tentang gagal bayar sebagian anggaran pemerintah daerah,” kata Bupati Acep saat diwawancarai radarcirebon.id usai rapat berlangsung.

Menurutnya, penyelesaian masalah tersebut yakni dengan akan dilakukannya penyesuaian rasionalisasi anggaran tahun 2023. Karena akan ada penyelesaian yang jelas, Acep berharap DPRD untuk tidak mempansuskan persoalan tersebut.

“Dalam penjelasan ini, saya sudah berkirim surat ke semua fraksi. Tapi ada fraksi-fraksi yang berhalangan hadir. Tapi intinya masalah ini akan kita selesaikan. Alhamdulillah hasil rasionalisasi pendapatan dan belanja telah sesuai yang tadi kita bahas,” ujarnya.

Acep berharap, TAPD akan segera melakukan rapat dengan Banggar DPRD untuk menindaklanjuti hasil rapat tersebut. Ia memastikan pembahasan sebelumnya dilakukan siang malam, dan baru terselesaikan.

“Semuanya sudah selesai. Insya Allah skema pembayaran, kapan pembayarannya, itu semua sudah diatur. Mudah-mudahan dana-dana yang ada baik dari pendapatan maupun yang lainnya, semuanya bisa disesuaikan,” harap Acep.

Kontraktor Berutang, Subkontraktor Minta Ridwan Kamil Jangan Resmikan Proyek Waduk Darma

Baca Juga:BAPPENDA KUNINGAN Disentil! Harus Fokus Tingkatkan Pendapatan Asli DaerahPOLISI Ringkus Terduga Dukun Cabul di Kuningan, Korbannya Masih Berumur 17 Tahun

Tanggapan Ketua DPRD Kuningan Soal Rasionalisasi Gagal Bayar 

Sementara itu, Ketua DPRD Nuzul Rachdy SE, menjelaskan bahwa pertemuan eksekutif dengan legislatif tersebut sangat penting dilakukan, sebagai pencerahan. Mengingat pihak eksekutif telah menunaikan janjinya , di mana sebelumnya Banggar DPRD meminta agar TAPD menyampaikan progress penyelesaian masalah gagal bayar tersebut.

0 Komentar