CIREBON, RADAR CIREBON.ID – Yuk simak penjelasan mengenai sejarah dan ragam tari topeng khas Cirebon yang unik dan menarik.
Sejarah dan ragam tari topeng khas Cirebon tak berdiri sendiri. Dimulai sejak era Jawa Kuno di Jawa Timur. Lalu terus berkembang, hingga akhirnya adanya tari topeng Cirebon.
Cirebon, kota kecil namun penuh sejuta cerita. Kota ini tak hanya kaya akan kuliner dan juga tempat wisata sejarahnya, tapi juga ada tari topengnya. Yuk, simak sejarah dan ragam tari topeng khas Cirebon.
Baca Juga:3 Rekomendasi Pemandian Air Panas di Sumedang Terpopuler Dijamin Menyegarkan10 Daftar Makanan Khas Cirebon Yang Melegenda, Nomor 3 Ada Sejak Zaman Wali Songo
Pada pementasan tari Topeng Cirebon, penarinya biasa disebut sebagai dalang. Itu karena mereka memainkan karakter topeng-topeng tersebut.
Dan, tari topeng Cirebon banyak ragamnya. Bahkan telah mengalami perkembangan dalam hal gerakan, maupun cerita yang ingin disampaikan.
Terkadang tari topeng dimainkan oleh satu penari tarian solo, atau bisa juga dimainkan oleh beberapa orang.
Tarian jenis ini melambangkan kesucian anak bayi yang baru lahir.
Motif topengnya berwarna putih bersih, hanya ada mata, hidung, dan mulut, serta belum ada guratan lain.
Gerakan tari jenis ini masih sangat sederhana, hanya “adeg-adeg”, menggunakan baju dan atribut serba putih.
2. Tari Topeng Samba
Jenis tarian ini melambangkan perkembangan balita atau kelincahan manusia pada masa kanak-kanak. Biasanya gerakannya mulai genit, lincah, dan lucu, namun, kurang luwes atau masih ragu.
Wujud topengnya sudah mulai ada goresan dengan warna pink keputihan, untuk kostum sendiri berwarna hijau daun.
Baca Juga:ASLI ENAKNYA! Ini 5 Rekomendasi Tempat Makan Bubur Ayam di Cirebon8 Daftar Rekomendasi Tempat Makan Mie Koclok Terpopuler di Cirebon, Dijamin Bikin Ngiler
Buat kalian yang ragu akan keaslian dan keamanan produk yang digunakan sehari-hari, jangan khawatir BPOM sediakan aplikasinya. Klik tautan ini: 6 Aplikasi Scan Barcode Produk Online Terbaik dan Tips Memilih Produk yang Aman
3. Tari Topeng Rumyang
Tari topeng ini punya ukiran sederhana, dengan warna dasar merah muda.
Tarian ini memiliki makna remaja yang sudah mulai mencari jati dirinya. Akan terlihat dari gerakannya yang “labil”, dengan pengulangan-pengulangan.