CIREBON, RADARCIREBON.ID- Sudah 2 tahun ini Dinas Tenaga Kerja atau Disnaker Kota Cirebon dipimpin oleh Pelaksana tugas atau Plt.
Itu berarti, Disnaker Kota Cirebon yang merupakan dinas teknis, sudah 2 tahun tak punya pemimpin yang definitif.
Bahkan yang menjabat sebagai Plt Disnaker Kota Cirebon tercatat tidak kurang 6 nama yang mengisi kekosongan kepala dinas.
Baca Juga:Teruntuk Pengguna Sepeda Listrik di Cirebon, Simak Pesan dari Kasatlantas Polres CikoDisnaker Kota Cirebon Jemput Paksa PMI Ilegal di Rest Area
Dalam catatan Radar Cirebon, nama-nama yang mengisi kekosongan kepala Disnaker Kota Cirebon selama 2 tahun itu mulai dari Agus Herdyana (kepala Bapelitbangda), Ripin Effendi (pensiun), Sumantho (asisten perekonomian dan pembangunan).
Kemudian Eli Haryati (staf ahli walikota), Tri Helvian (sekretaris Disnaker Kota Cirebon) dan Agus Suherman (staf ahli walikota).
Jadi, dari dinas yang kosong jabatan dan terlama diisi plt adalah Disnaker Kota Cirebon.
Hal ini ternyata disebabkan Kepala Disnaker Kota Cirebon Abdullah Syukur masih menghadapi persoalan hukum, di mana hingga saat ini perkara hukumnya belum inkrach. Bahkan kabarnya sedang proses kasasi.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cirebon Drs Agus Mulyadi MSi saat dikonfirmasi Radar membenarkan Disnaker Kota Cirebon adalah dinas terlama yang kosong karena tidak ada kepala dinas definitif.
Tercatat sudah sekitar 2 tahun kosong kepala dinasnya.
“Iya benar, dinas terlama kosong tidak ada kepala dinasnya dan sampai hampir 2 tahun hanya diisi Plt,” ujar Agus Mulyadi, Jumat (3/2/2023).
Karena sudah terlalu lama, kata Gus Mul- sapaan akrab Agus Mulyadi, rencananya akan diisi, karena arahan walikota, jabatan kepala Disnaker Kota Cirebon akan diisi oleh yang definitif.
Baca Juga:Waspada Penipuan Berkedok Promo PT KAI, Link Penipu Sudah Terdeteksi, Baca Di SiniCara Menyimpan Belut Agar Tidak Mati, Ternyata Harus Lakukan Hal Ini
Hanya saja, terlebih dahulu akan ada uji kompetensj untuk esleon II.
“Sesuai arahan Pak Walikota akak diisi, tapi akan ada uji kompetensi terlebih dahulu,” ujarnya.
Rencananya akan uji kompetensi menunggu setelah satu tahun, karena untuk uji kompetensi mesti menunggu setelah satu tahun masa kerja eselon II. Dan pertepatan satu tahun nantinya pada bulan Maret 2023.