Gopay atau OVO yang menggunakan aplikasi.
PDP telah mengundang rapat Organda Cirebon dalam
menindaklanjuti rencana pengoperasian BRT. Kedua belah pihak sepakat untuk
melakukan persiapan berdasarkan urusan dan kewenangan tugasnya.
Sayangnya, pertemuan kedua unsur dalam persiapan operasional
BRT terkesan tidak menunjukkan perkembangan signifikan. Cenderung mengulang apa
yang sudah disepakati sejak lama. Terutama terkait positioning PDP, Organda dan operator.
Kendati demikian, Direktur utama PDP Dr Pandji Amiarsa SH MH
mengaku, sejak adanya SK penugasan dari Walikota Cirebon, PDP sudah
berkomunikasi dengan pihak-pihak lain. Terutama yang bisa diajak kerja bareng
untuk mempersiapkan upaya pengoperasian BRT ini, termasuk dengan Organda.
Baca Juga:Minggirkan Truk, Malah Terperosok dan TergulingPerayaan Hari Lahir Ke-97 Nahdlatul Ulama di Kabupaten Cirebon Meriah
Pandji menyebutkan, PDP melakukan rapat terakhir dengan
Organda Kamis (5/3), dan Organda menyatakan kesiapan dan dukungannya untuk
kerja bereng PDP guna mengelola ini.
Sedangkan, ranah organda adalah menyiapkan SDM petugas
layanan bus, di beberapa sisi yang tentunya harus memiliki kompeten. Misalnya
harus direkrut dan dilatih agar ketika beroperasi nanti SDM yang dicarikan
Organda tersebut bisa menjalankan dengan baik. (abd)