Gempa berkekuatan 4,9 skala
richter (SR) mengguncang Kabupaten Sukabumi, Selasa (10/3) sektar pukul 17.40
WIB. Guncangan juga terasa sampai Bogor, Jakarta, dan Banten. Lebih dari 100
rumah warga rusak. Baik yang di Kabupaten Sukabumi maupun Kabupaten Bogor.
===================
EPISENTER
gempa terletak di koordinat 6.89 Lintang Selatan (LS)-106.62 Bujur Timur (BT),
tepatnya berlokasi pada jarak 13 kilometer timur laut Sukabumi. Gempa berpusat
di laut dengan kedalaman 10 kilometer. Gempa tak berpotensi tsunami.
Radar Sukabumi
melaporkan, akibat gempa bumi itu tiga kecamatan terkena dampak. Kecamatan Kalapanunggal,
Kabandungan, dan Parakansalak. Puluhan rumah di beberapa desa di Kecamatan
Kalapanunggal rusak berat. Bahkan, ada juga yang ambruk hingga rata dengan
tanah.
Seperti di Desa Makasari,
sedikitnya 16 rumah rusak parah.
Baca Juga:27 Orang di Indonesia Positif Corona, 1 di Antaranya Meninggal, 2 SembuhCiayumajakuning Kasus DBD di Klaim Menurun
Antara lain 8 unit di
Kampung Ranji RT 5/2, dua unit di Kampung Kadupugur RT 24/1, satu unit di
Kampung Cikunten RT 3/1, dua unit di Kampung Cibuluh RT 13/5, dua unit di Kampung
Cisarua RT 9/4 dan 1 unit di Kampung Musola RT 18.
Camat Kalapanunggal Arif
Solihin mengatakan pihaknya masih melakukan pendataan terkait jumlah pasti
kerusakan akibat gempa tersebut. “Kami masih menunggu laporan dari setiap desa
sehingga belum mengetahui secara pasti ada berapa rumah yang mengalami kerusakan.
Tapi infonya mencapai puluhan dan emapat korban luka-luka,” kata Arif kepada Radar Sukabumi.
Pihaknya juga sudah berkoordinasi
dengan beberapa instansi seperti Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)
Kabupaten Sukabumi dan lainnya. “Kami masih lakukan pendataan. Kerusakan di
Pulosari, Walangsari, Makasari, Gunungendut, Kalapanunggal sudah ada yang masuk
sekarang. Mau didata satu per satu, termasuk bila ada data korban,” ucapnya.
Sementara Koordinator
Pusdalop Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi Daeng
Sutisna mengaku petugas saat ini sudah terjun ke lokasi kejadian untuk
melakukan pengecekan. “Kami masih melakukan pengecekan belum ada data pastinya.
Petugas saat ini masih melakukan pendataan,” singkatnya.
Sementara dari Kabupaten
Bogor, sedikitnya 93 rumah yang tersebar di 4 RW wilayah Desa Purwabakti,
Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor, rusak akibat guncangan gempa. Rumah-rumah
yang rusak itu mulai sedang hingga rusak berat. Hingga tadi malam, masih terus