KANDANGHAUR-Partai Golkar mendukung H Daniel Mutaqien Syafiuddin ST (Mas Daniel) maju sebagai bakal calon bupati di Pilkada Indramayu 2020. Meski begitu, siapa calon pendamping Daniel harus dipilih dengan cermat dan tepat.
“Pertimbangannya harus yang matang. Cari yang bisa mendongkrak suara dan elektablitas Mas Daniel,” kata Pemerhati Pilkada Indramayu, H Mansyur Idris, kepada Radar, kemarin.
Selain mampu menaikkan elektabilitas Daniel, sosok bakal calon wakil Bupati tersebut juga harus bisa bekerja sama dan solid jika memenangi Pilkada.
Sebab menurut mantan anggota DPRD Kabupaten Indramayu itu, Pilkada tahun ini bakal terasa berat bagi Partai Golkar Kabupaten Indramayu. Hal ini terlihat dari masifnya pergerakan kandidat dan partai politik lainnya dalam menggalang dukungan massa kendati ditengah pandemi Covid-19.
Sehingga hal yang perlu menjadi pertimbangan Partai Golkar dalam menetapkan calon pendamping Daniel harus diputuskan secermat mungkin.
“Kalau Mas Daniel sendiri saya anggap sudah populer dan elektabiltasnya terus naik dibanding kandidat lain. Belum lagi dukungan dan loyalitas kader Pemuda Pancasila yang terus bergerak luar biasa. Jadi mengusung Mas Daniel sudah tepat, tinggal itu tadi, pendampingnya harus cari yang tepat,” ujar tokoh nelayan asal Desa Eretan Wetan, Kecamatan Kandanghaur ini.
Mansyur menyebutkan, Partai Golkar Indramayu memiliki banyak kader potensial yang bisa diusung menjadi bawabup. Dua diantaranya adalah H Taufik Hidayat SH yang saat ini menjabat sebagai Plt Bupati Indramayu serta tokoh Inbar, KH Moh Syathori SHI MA. Keduanya dianggap memiliki kriteria yang cocok sebagai cawabup Partai Golkar mendamping Daniel.
“Jelas yang memiliki kesempatan saat ini kan Pak Taufik Hidayat. Tokoh-tokoh yang lain juga ada. Cumakan pertimbangannya harus matang. Yang bisa bekerjasama dan tim yang solid untuk kemajuan Indramayu kedepan,” tandasnya. (kho)
Pendamping Daniel Harus Dongkrak Suara
