Eti Supriyani merupakan salah satu pasien positif Covid-19 asal Pesisir, Kota Cirebon. Ia dinyatakan positif dari dari hasil tracing atau penelusuran. Swab pertama kali hasilnya negatif. Tapi, 14 hari kemudian dia “dijemput” tim medis. Eti diminta menjalani perawatan atau isolasi di RSD Gunung Jati karena dinyatakan positif virus corona.
AZIS MUHTAROM, Cirebon
TANGGAL 20 Mei, Eti menjalani swab test pertama. Dan, hasilnya negatif. “Pertama hasil swab negatif. Setelah 14 hari kemudian pihak puskesmas datangin saya lagi dan memberitahu hasilnya positif. Jadi saya disarankan dirawat. Nggak apa-apa, sekalian saya mengobati penyakit lambung,” tutur wanita 53 tahun itu kepada Radar Cirebon, kemarin.
Eti mulai masuk rumah sakit tanggal 3 Juni dan langsung swab test lagi. Hasilnya keluar tanggal 5 Juni dan dinyatakan negatif. Kemudian tanggal 5 Juni swab test lagi dengan hasil negatif lagi yang diumumkan pada 7 Juni. Untuk meyakinkan lagi, 8 Juni Eti kembali menjalani swab test. Hasilnya keluar 11 Juni. Lagi-lagi, hasilnya negatif. Setelah itu, dia boleh pulang. Dokter menyarankan isolasi mandiri.
Selama di RSD Gunung Jati, dia mengaku hanya menerima obat lambung. Tidak mendapatkan obat khusus Covid-19. “Dokter bilang yang penting imunnya kuat, yang penting sehat, sering cuci tangan, minum vitamin, jemur. Saya bilang berarti saya di sini diobati apa? Lalu dokter jawabnya cuma mengobati lambung saja,” ujarnya.
Eti memang tidak merasa gejala yang mengarah pada Covid-19. Seperti batuk, pilek, dan demam. “Cuma ada sedikit bronchitis. Ada luka kecil di bawah paru. Makan selama di RS malah nasi biasa, bukan bubur. Selama di rumah sakit ya dibawa senang-senang, walaupun sedih. Senangnya bisa diobati penyakit lambungnya. Sedihnya karena jauh keluarga. Jadi ya nonton TV, main HP. Ruang rawat saya terang, nggak pengap,” tuturnya.
Ternyata, Eti satu rauangan dengan pasien Covid-19 yang juga asal Pesisir. Pasien itu usianya sekitar 70 tahun. “Dia kan udah tua, jadi selama di situ saya pun ikut membantu ngerawat. Mandiin, nyuciin bajunya, nyalinin. Sembuh, pulang hampir bareng. Jadi saya di rumah sakit malah ngurusin yang sakit. Alhamdulillah kini sudah sembuh,” pungkas Eti yang kemarin ikut hadir dalam talk show Warkop WAW di Radar Cirebon.