KUNINGAN – Komunisme dilarang bercokol di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Sepakat! Lantas bagaimana jika ada yang ingin menyebarkan paham komunisme?
Ketua DPRD Kuningan Nuzul Nuzul Rachdy SE dengan tegas meminta aparat kepolisian untuk menangkap dan memproses hukum. Hal itu jika khususnya di Kuningan ada kelompok yang ingin menyebarkan paham komunisme. Pihaknya meyakinkan masyarakat, jika lembaga DPRD Kuningan pun dengan tegas menyatakan anti terhadap komunis.
“Atas nama pimpinan dan DPRD, kami mendukung kepolisian apabila ada di Kuningan yang akan menyebarkan paham komunis, kami mendukung untuk dihukum dan diproses. Jadi, tidak ada keraguan di lembaga DPRD Kuningan ini, kami juga anti komunisme. Kita sepakat,” tegas Nuzul saat menerima demonstran mengatasnamakan Forum Masyarakat Anti Komunisme (FMAK), Jumat (26/6).
FMAK berasal dari puluhan ormas, di antaranya Gardah, Pemuda Pancasila (PP), Persis, Apik, FPI, Majelis Taklim, Sundawani Wirabuana, Gamas, Bima Suci, FKPPI, dan juga dari MUI, serta puluhan ormas dan LSM lainnya. Usai melaksanakan Salat Jumat, mereka mendatangi Gedung DPRD Kuningan dengan pengawalan ketat aparat kepolisian dibantu TNI. Aspirasinya, menolak Rancangan Undang-Undang Haluan Ideologi Pancasila (RUU-HIP) yang diinisiasi DPR RI. Pasalnya, RUU-HIP disinyalir akan membangkitkan kembali paham komunisme di Indonesia.
Karena harus tetap menjaga protokol kesehatan Covid-19, pimpinan ormas dan puluhan anggota gabungan ormas ini dipersilakan masuk ke gedung dewan untuk menyampaikan aspirasi melalui audiensi dengan pimpinan DPRD di ruang sidang paripurna.
Perwakilan pendemo diterima Ketua DPRD Nuzul Rachdy SE dan Wakil Ketua DPRD Hj Kokom Komariyah. Sementara dua pimpinan lainnya, H Dede Ismail SIP MSi dan H Ujang Kosasih MSi, tidak nampak. Hadir pula, Ketua Fraksi PAN H Udin Kusnedi SE MSi, Ketua Fraksi PKS H Asril Rusli Muhammad Lc MPd, Ketua Fraksi Gerindra Bintang H Yayat Sudrajat SE, Ketua Fraksi PPP dr H Toto Taufikurohman Kosim. Kemudian perwakilan Fraksi Golkar Saw Tresna Septiani SH, Ketua Fraksi PDIP Dede Sembada, serta perwakilan Fraksi PKB dan Fraksi Demokrat.
Tangkap Penyebar Paham Komunis
