CIREBON – Kasus corona virus disease (Covid-19) makin hari, terus menunjukan ancamannya. Yang terkini, dalam satu hari saja, ada lima penambahan kasus positif baru. Empat tenaga kesehatan (nakes) Puskesmas Gunungsari, Kota Cirebon, dan seorang pegawai Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kota Cirebon.
Lima kasus baru itu, berdomisili di tiga wilayah. Satu Kota Cirebon, tiga Kabupaten Cirebon, dan satu Kabupaten Kuningan. Dinkes Kota Cirebon telah menyerahkan pasien positif ke Dinas Kesehatan masing-masing domisili.
“Penambahan pasien positif di Kota Cirebon tetap 1 orang, karena didata sesuai domisili,” tegas Sekretaris Gugus Tugas Covid-19 Kota Cirebon dr Sri Laelan Erwani MKes, kemarin (16/7).
Isolasi serta tracing dilakukan sesuai tempat tinggal. Termasuk, seorang pegawai DPPKB. Laelan menambahkan, pengambilan sampel swab pegawai dinas dan nakes, tidak dilakukan secara bersamaan. Namun hasil diketahui bersama pada Kamis kemarin.
Pegawai DPPKB itu, pernah dinyatakan reaktif rapid test. Lalu dilakukan swab pertama dan hasilnya negatif. “Dan pada saat swab kedua, yang bersangkutan diketahui positif,” ungkapnya.
“Kabid P2P sudah kontak ke daerah masing-masing untuk ditindaklanjuti,” sambungnya.
Diakui, semakin gencar melakukan tracing/testing, Orang Tanpa Gejala (OTG) semakin banyak terjaring. Laelan menginstruksikan, agar protokol kesehatan tetap dipatuhi maksimal. Menurutnya, setiap saat semua berpotensi menjadi OTG.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Cirebon dr Edy Sugiarto MKes menyampaikan, satu pasien positif corona dari kawasan Astana Garib, telah dilakukan tracing. Hasilnya memuaskan. Negatif. Meski tidak menyebut berapa orang hasil tracing itu.
Dimungkinkan dia, transmisi/penularan virus terjadi di salah satu rumah sakit swasta di Kota Cirebon. “Mungkin, karena tidak ada yang tahu pasti. Susah membuktikan. Kadang pasien juga tidak jujur,” tuturnya.
Ia menambahkan, Kamis kemarin, Dinkes telah melakukan swab test masal kepada 99 hasil tracing empat pasien positif Puskesmas Gunungsari. Di hari yang sama, swab test masal dilakukan kepada 23 pegawai DPPKB. “Hari ini (kemarin, red), total ada 122 yang diambil swab,” ungkapnya.
Terpisah, Kabag Humas Pemkab Cirebon, Nanan Abdul Manan SSTP MSi kepada Radar membenarkan, ada kasus penambahan terkonfirmasi positif di Kabupaten Cirebon. “Benar, ada penambahan kasus terkonfirmasi positif. Ada tiga kasus baru yang terdata hari ini (kemarin, red),” ujarnya.
5 ASN Pemkot Cirebon Terpapar Corona
