Para pemberontak berjanji akan membentuk pemerintahan transisi yang bertugas menyelenggarakan pemilihan umum dalam rentang waktu yang tepat.
Pengudeta pemerintah, dikenal dengan sebutan IBK, disambut baik oleh sejumlah pihak di Mali. Selama berbulan-bulan, massa turun ke jalan mendesak Keita mundur dari jabatannya karena dugaan kasus korupsi dan lemahnya penjagaan di beberapa daerah yang ditempati banyak simpatisan al Qaeda dan IS. (fin/ful)
Â