Curi Start Pembinaan Porda

Curi Start Pembinaan Porda
SPARING: Karateka junior berlatih di Sport Hall Bima Kota Cirebon.  --FOTO: TATANG RUSMANTA/RADAR CIREBON
0 Komentar

CIREBON – Forki Kota Cirebon masih merasakan beratnya menggulirkan program pembinaan di masa pandemi Covid-19. Sampai saat ini, induk organisasi cabang olahraga karate itu hanya bisa menggelar latihan sekali dalam sepakan. Itu hanya diikuti beberapa atlet junior saja.
Kendati demikian, Forki cukup percaya diri bahwa prestasi yang diraih pada Porda Jawa Barat 2018, bisa dipertahankan pada Porda berikutnya. “Ya, kita masih kesulitan. Memang sampai sekarang belum ada izin dari PB Forki untuk menggulirkan pemusatan latihan. Bahkan, pelatda Jawa Barat pun belum dimulai kembali,” beber Sekretaris Umum Forki Kota Cirebon, Naji Anwar Mar’i.
Menurut Naji, seluruh Pengcab Forki di Jawa Barat saat ini sedang vakum. Para atlet dibiarkan menjalani program latihan secara mandiri, baik di perguruan maupun di rumah masing-masing. Naji pun bersyukur, Forki Kota Cirebon masih bisa menyelenggarakan latihan gabungan sekali sepekan.
Menurut dia, dengan program mingguan itu, Forki Kota Udang sudah mencuri start. Artinya, sudah lebih dulu mempersiapkan atlet ketimbang daerah lainnya. “Kami ingin berproses dengan baik. Karena itu, Forki berusaha selalu ada kegiatan meski hanya sekali sepekan saja,” ujarnya.
Pada Porda 2018 lalu, Forki menyumbangkan satu medali emas, plus dua perak dan dua perunggu. Perolehan medali emas dari M Ridho yang turun di kelas kumite perorangan 55 kg putra akan dipertahankan pada Porda Jabar 2022. Ridho sendiri masih bisa bertandingan pada Porda 2022 mendatang.
Di samping Ridho, Forki juga masih punya Dinda Hayuningtyas dan Dewani Putri. Ketiga karateka senior ini yang jadi andalan top organisasi olahraga bela diri asal Jepang itu untuk kembali mendulang medali. Ketiganya berada di luar kota. Sementara itu, program mingguan di Kota Cirebon hanya diikuti atlet-atlet junior.
Ya, Ridho dan Dewani merupakan anggota TNI Angkatan Darat dan berdinas di Jakarta. Walau demikian, Naji memastikan kedua masih bisa membela kontingen Kota Udang. Demikian juga dengan Dinda yang telah resmi bergabung dalam pelatda proyeksi PON 2021 di Papua. “Untuk Ridho cs, kita terus pantau perkembangannya. Mereka berusaha menjaga polala tihan dengan baik,” terang Naji.

0 Komentar