CIREBON – Armada Cirebon Tour On The Bus (Citros) yang diproyeksikan untuk memicu daya tarik pariwisata di Kota Cirebon, saat ini tengah terpuruk. Armada bus wisata bantuan dari pemerintah provinsi tersebut, pengelolaanya dipercayakan kepada Organda Cirebon.
Di tengah lesunya sektor wisata membuat bus tersebut hanya seminggu sekali beroperasi. Sekretaris DPC Organda Cirebon Karsono SH MH mengatakan, hampir setengah tahun ini sejak wabah pandemi menghantam Kota Cirebon awal Maret lalu, pihaknya sempat mengkandangkan sementara bus Citros tersebut, selama kurang lebih 3-4 bulan tidak beroperasi sama sekali.
Namun, sejak masa adaptasi kebiasaan baru (AKB), atau pertengahan Juli, bus Citros tersebut memang dicoba untuk kembali melayani tur wisata, walaupun hasilnya belum memuaskan. Dalam beberapa kali weekend dan libur panjang akhir pekan, satu unit armada Citros tersebut dioperasikan.
Tidak seperti dulu, ketika armada Citros ini pertama kali dioperasikan, penumpang yang ingin naik bus wisata tersebut sampai harus inden. Mereka mendaftar untuk menunggu giliran terlayani short trip keliling Kota Cirebon dan transit di dekat tempat-tempat wisata serta lokasi ikonik Kota Cirebon.
“Hasilnya memang jauh dari harapan. Kita hanya mengoperasikan setiap akhir pekan, Jumat-Minggu. Walaupun jumlah seat-nya dibatasi hanya 70 persen, tapi penumpang yang naiknya paling banyak di bawah 50 persen,” tuturnya.
Dalam satu hari paling banyak bisa narik 2-3 rit saja, itupun harus menunggu sampai kapasitas minimum dulu, kalau ada lebih dari 10 penumpang baru bisa dilayani. Hal ini wajar dan realistis mengingat tiket naik bus wisata tersebut hanya dibandrol Rp10 ribu. Berbeda ketika pada awal kemunculan bus Citros ini, dalam satu hari bisa melayani belasan rit
Dia menerangkan, armada Citros saat ini pool standby ketika akhir pekan ada di kawasan Wisata Ziarah Gunung Jati. Kalau ada penumpang, bisa beroperasi melintasi tempat-tempat wisata sejarah dan bangunan ikonik di Kota Cirebon, dan kembali lagi ke tempat pemberangkatan.
Untuk kembali menormalkan pengoprerasian bus Citros ini memang telah kerjasama dengan tour agen, atau dengan hotel-hotel, juga sekolah-sekolah. Namun, saat ini sektor yang telah dikerjasamakan tersebut, juga belum normal kondisinya.
Masuk Kandang, Citros Kian Terpuruk
