CIREBON – Kelanjutan pembahasan budgeting daerah yang sempat tertunda antara Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kota Cirebon, dengan tim anggaran pemerintah daerah (TAPD), dimungkinkan untuk digelar secara virtual.
Secara kelembagaan, kepala daerah bisa menugaskan unsur pimpinan sementara, hingga ketua TAPD pulih kondisinya.
Wakil Ketua DPRD Kota Cirebon, M Handarujati Kalamulloh SSos menjelaskan, pembahasan budgeting daerah yang dilakukan sementara tanpa keikutsertaan ketua TAPD, sebetulnya sangat dimungkinkan. Dengan tujuan agar pembahasan budgeting daerah. “Kami ingin ini dapat tetap berjalan sesuai dengan schedule yang diamanatkan peraturan perundangan,” ujar Andru –sapaan akrabnya- kepada Radar Cirebon, Selasa (8/9).
Apalagi, rapat pembahasan di DPRD juga sangat memungkinkan digelar secara virtual. Kecuali rapat paripurna yang memerlukan mekanisme kehadiran fisik secara kuorum karena berkaitan dengan pengambilan keputusan.
Menurutnya, dalam waktu dekat ini, pihaknya akan berkomunikasi dengan eksekutif. Pihaknya juga terus berharap akan kian pulihnya kondisi sekda, sehingga ketua TAPD pasca beliau pulih bisa melanjutkan rapat secara virtual dengan DPRD.
“Tapi, minimalnya pembahasan virtual ini perlu dilakukan lebih awal, dalam rangka mempercepat pembahasan KUA-PPAS 2021 dan KUA-PPAS perubahan 2020. Ini dimungkinkan, tinggal menyesuaikan dengan proses-proses tadi,” ujar pria yang akrab disapa Andru ini.
Menurutnya, bila pihak eksekutif sependapat dan mereka memandang perlu memberi penugasan kepada unsur pimpinan TAPD lainnya untuk melakukan rapat virtual pembahasan budgeting ini dengan DPRD, pihaknya siap melaksanakan itu. Tinggal nanti di TAPD menunggu siapa yang ditugasi, apakah kepala BKD selaku wakil ketua I, atau kepala BP4D.
“Jadi sangat memungkinkan sebetulnya. Tinggal pihak eksekutifnya saja apakah memandang upaya (penugasan) ini dianggap perlu,” ujar politisi Partai Demokrat ini.
Namun, tentunya pihaknya juga masih menunggu hasil swabtes masal yang juga tengah dijalani oleh Anggota dan sekretariat DPRD Kota Cirebon. Sampai selasa sore, pihaknya belum menerima hasil swabtes masal tersebut dari Dinas Kesehatan.
Terkait progres pembahasan dua agenda budgeting tersebut, Andru memaparkan jika pembahasan KUA-PPAS 2021 sudah hampir final, tinggal menyepakati beberapa hal. Sedangkan, untuk KUA-PAPS perubahan 2020 baru disampaikan kepada DPRD kamis malam, kemudian sedianya jumat pagi ekspos KUA-PPAS perubahan 2020, hanya saja ada sesuatu hal yang tidak diinginkan, otomatis diundur.