JAKARTA – Koalisi Perdana Menteri Malaysia Muhyiddin Yassin memenangkan pemilihan negara bagian Sabah, mengalahkan koalisi oposisi Pakatan Harapan, lansir Straits Times pada Minggu (27/9). Kemenangan ini meningkatkan kepercayaan diri pemerintah di tengah tantangan dari ketua oposisi Anwar Ibrahim yang isunya didukung UMNO.
Ya, berdasarkan hasil resmi, aliansi Gabungan Rakyat Sabah (GRS) yang dipimpin PM Muhyiddin Yassin memenangkan total 38 kursi atau unggul satu kursi dari ambang batas miminal 37 untuk membentuk pemerintahan negara bagian berikutnya.
Sementara Parti Warisan Sabah dan sekutunya, yang merupakan pemerintah petahana dan kelompok Pakatan Harapan, meraih 32 kursi. Kandidat independen memenangkan tiga kursi tersisa. Negara bagian Sabah memiliki total 73 daerah pemilihan. Muhyiddin mengatakan pemilu nasional dapat dilakukan segera jika GRS menang di Sabah.
Pemilihan umum Malaysia seharusnya diadakan pada 2023, tetapi spekulasi berkembang dimajukan beberapa bulan ke depan. Dalam pernyataannya, Muhyiddin mengatakan kemenangan ini menunjukkan rakyat Sabah mempercayai GRS berkuasa dan meminta aliansinya memenuhi janji kampanye.
Kemenangan Sabah juga dapat memperkuat langkah Muhyiddin mempertahankan posisi perdana menteri melawan Anwar yang Rabu lalu mengklaim memiliki mayoritas suara untuk menggulingkan pemerintah. ”Kami bersyukur atas koalisi partai dukungannya, Gabungan Rakyat Sabah (GRS), dalam Pemilu Negeri Sabah pada Sabtu (26/9),” terangnya.
Kemenangan itu, kata Muhyiddin, menunjukkan kepercayaan rakyat kepada partai-partai dalam GRS, yang terdiri dari Perikatan Nasional, Barisan Nasional, dan Partai Bersatu Sabah. ”Saya bersyukur ke hadirat Allah SWT atas kemenangan Gabungan Rakyat Sabah (GRS) dalam Pemilu Negeri Sabah,” ujar Muhyiddin melalui laman media sosialnya, Minggu (27/9).
”Saya mengucapkan selamat kepada calon-calon GRS yang menang dalam Pemilu ini. Inilah waktunya bagi kita semua melakukan khidmat bakti yang terbaik untuk rakyat dan membuktikan bahwa kita sebenar-benarnya adalah peduli kepada rakyat,” jelasnya.
Yang penting, ujar presiden Bersatu tersebut, GRS yang akan membentuk Pemerintah Negeri Sabah harus benar-benar berupaya menunaikan segala komitmen yang dinyatakan dalam ”Aku Janji GRS”. ”Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pemilih di negeri Sabah yang telah memilih calon-calon Gabungan Rakyat Sabah,” katanya.