Bayi Usia Sehari Positif Corona

covid-kabupaten-cirebon
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon, Eni Suhaeni menyampaikan keterangan kepada wartawan. Foto: Andri Wiguna/Radar Cirebon
0 Komentar

CIREBON – Sebuah berita dari Temanggung bikin geger. Pasalnya, dalam berita yang mulai ramai sejak Kamis (1/10) siang itu menyebutkan, 21 orang warga Temanggung yang pulang kondangan dari Cirebon, dinyatakan positif terpapar Covid-19.
Informasi tersebut tentu membuat gaduh. Pasalnya, tidak disebutkan apakah peristiwa itu terjadi di Kota atau Kabupaten Cirebon. Kadinkes Kabupaten Cirebon, Hj Eni Suhaeni SKM MKes kepada Radar Cirebon mengatakan, pihaknya sampai saat ini belum menerima informasi apapun dari Gugus Tugas Temanggung ataupun dari Dinkes Temanggung terkait informasi adanya kluster kondangan di Cirebon tersebut.
“Kita tidak tahu, itu terjadi di mana (Kota atau Kabupaten, red). Ini karena kita tidak menerima informasi dari Dinkes Temanggung. Kami yakin jika memang ada kejadian itu, kami pasti diberikan tembusan untuk melakukan tracing. Karena sampai sekarang, tidak ada informasi dari sana, kami yakin itu tidak terjadi di Kabupaten Cirebon,” ujarnya.
Ditambahkan Hj Eni, informasi terkait adanya kluster kondangan di Temanggung tersebut, sedang ditelusuri. Hal tersebut dilakukan, untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.
“Sekali lagi sampai saat ini kita belum terima informasi apapun dari Temanggung. Jadi, kita belum tahu peristiwa itu terjadi di mana,” imbuhnya.
Sementara itu, Kabupaten Cirebon mengalami penambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19. Dari data terbaru, ada 10 kasus terkonfirmasi positif, sehingga total menjadi 817 orang.
Kabid P2P Dinkes Kabupaten Cirebon, Nanang Ruhyana saat dikonfirmasi Radar mengatakan, untuk bayi berumur satu hari dimungkinkan tertular dari ibunya.
“Sesuai yang dilaporkan dan informasi yang kita terima, ada bayi yang terpapar berumur satu hari,” jelasnya.
Selain itu, dari 10 kasus terkonfirmasi tersebut ada satu kasus meninggal dunia yakni kasus ke-817 yang merupakan seorang perempuan berumur 50 tahun warga Kecamatan Depok, meninggal dunia terkonfirmasi Covid-19. Berdasarkan informasi yang beredar, yang bersangkutan meninggal setelah hajatan. (dri)

0 Komentar