CIREBON – Panitia Seleksi (Pansel) Open Bidding telah mengumumkan hasil seleksi terbuka untuk empat dinas. Dari masing-masing lowongan, terpilih pejabat yang menempati tiga besar. Menariknya, dua diantaranya adalah pejabat dari luar daerah.
Yang dimaksud adalah pejabat dari Pemerintah Kabupaten Cirebon Sri Darmanto S Sos MPSSp dan Dr Dadang Rusyanto dari Pemerintah Kabupaten Indramayu.
Sri Darmanto bersama dua kandidat lain masih bersaing untuk posisi Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat Perempuan dan Perlindungan Anak (DSP3A). Sedangkan Dadang Rusyanto untuk posisi Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).
Menilik riwayat sebelumnya, Dadang bukan sekali ini mengikuti seleksi terbuka lelang jabatan. Begitu juga Sri Darmanto. Juli 2020, Dadang juga mendaftar untuk posisi Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Indramayu. Dia juga lolos sampai ke tahap tiga besar.
Bila keduanya atau salah satunya lolos, ini akan menjadi catatan tersendiri. Mereka akan menjadi pejabat luar kota pertama yang mendapat posisi di Pemerintah Kota Cirebon melalui mekanisme open bidding.
Mekanisme seleksi terbuka memang memungkinkan pejabat dari luar daerah untuk mengikuti seleksi. Sebab, aspek utama yang dilihat adalah kompetensi dalam kepemimpinan di jabatan tertentu. Bahkan Pansel Open Bidding di saat membuka pendaftaran juga mengirimkan surat pemberitahuan kepada daerah lain, khususnya di Ciayumajakuning.
Selain keduanya, sebenarnya seleksi terbuka kali ini diikuti pejabat dari Kabupaten Kuningan. Namun yang bersangkutan tidak menyelesaikan tahapan seleksi sehingga dinyatakan gugur.
Sementara itu, dari 12 kandidat yang ada, 10 diantaranya adalah pejabat eselon III dari lingkungan Pemerintah Kota Cirebon.
Berdasarkan Pengumuman Pansel 800/020-Pansel/2020 tentang hasil seleksi terbuka jabatan pimpinan tinggi pratama di lingkungan Pemerintah Daerah Kota Cirebon, tiga besar untuk posisi empat dinas juga didominasi oleh “incumbent” open bidding.
Misalnya Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman (DPRKP) dengan posisi tiga besar ditempati Ir Agung Sedijono MSi, Drs Asep Gina Muharam, dan Sugiyanto S Sos.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH), dengan tiga besar kandidat yakni, Kadini S Sos, dr Hj Sri Laelan Erwani MM dan Drs Sutikno AP MSi.