KUNINGAN-Arus lalu lintas di ruas Jalan Raya Jenderal Sudirman dibuat kacau gara-gara tumpahan minyak goreng, Jumat (2/10) siang. Belasan kendaraan roda dua mengalami kecelakaan setelah tergelincir ceceran minyak yang membuat jalanan jadi licin.
Berdasarkan informasi dihimpun, ceceran minyak menyebabkan sedikitnya 15 motor mengalami kecelakaan di persimpangan depan kantor Kelurahan Winduhaji. Rupanya, ceceran minyak membuat jalanan menjadi licin sehingga membuat kendaraan terutama roda dua yang hendak berbelok pun praktis melaju tak terkendali sehingga kemudian terjatuh.
“Bahkan ada ibu-ibu yang sampai pingsan setelah terjatuh gara-gara ban motornya tergelincir. Total ada sekitar 15 motor yang jatuh saat hendak belok karena jalan licin akibat tumpahan minyak,” ungkap Aang salah satu warga dekat lokasi kejadian kepada Radar.
Aang mengatakan, tumpahan minyak tersebut berasal dari salah satu kendaraan L300 yang mengangkut minyak goreng. Diduga, pengemudi mobil bak terbuka tersebut tidak menyadari salah satu jeriken minyak goreng muatannya ada yang terguling sehingga menyebabkan isinya berhamburan keluar.
“Ada yang lihat mobil L300 warna hitam bawa banyak jeriken minyak goreng lewat. Sepertinya ada salah satu jeriken yang jatuh, lalu minyaknya berhamburan dan tumpah ke jalan. Akibatnya jalanan jadi licin dan banyak motor yang tergelincir seperti ini,” ungkap Aang.
Kejadian tumpahan minyak yang membahayakan pengendara motor ini pun langsung ditangani warga dengan menaburkan pasir ke ceceran minyak tersebut. Kemudian, perangkat kantor Kelurahan Winduhaji pun melaporkan kejadian tersebut kepada Polsek Kuningan serta petugas Damkar.
Satu regu Damkar dibantu anggota Polsek Kuningan pun langsung menanggapi laporan tersebut dan melakukan penanganan. Petugas pun menyemprotkan air bertekanan tinggi untuk membersihkan ceceran minyak goreng. Untuk memudahkan pembersihan, petugas harus menggunakan deterjen dan menggosoknya dengan sapu.
“Kami sampai harus menghabiskan enam bungkus deterjen. Karena kalau hanya disemprot air, minyak sulit dibersihkan,” ungkap Kepala UPT Damkar Kuningan Mh Khadafi Mufti yang turun langsung ikut membersihkan jalan.
Butuh waktu hampir satu jam untuk petugas dari Damkar dan Polsek Kuningan membersihkan jalanan dari minyak tersebut. Proses pembersihan pun sempat membuat arus lalu lintas dari arah Kuningan menuju Lengkong dan sebaliknya sempat tersendat.