CIREBON – Teka-teki siapa calon wakil bupati (cawabup) Cirebon terjawab sudah. Kemarin (4/10), DPC PDI Perjuangan Kabupaten Cirebon mengumumkan nama cawabup secara resmi. Tiket rekomendasi itu, diberikan kepada Hj Wahyu Tjiptaningsih SE.
Ketua DPC PDIP Kabupaten Cirebon, Drs H Imron MAg mengaku, rekomendasi dari DPP PDI Perjuangan baru diterima Minggu lalu. Padahal, sudah diturunkan sejak lama. Hanya saja ditahan DPD. Menunggu panitia pemilihan (Panlih) wakil bupati terbentuk.
“Rekomendasinya baru lagi. Tapi namanya tetap sama. Tidak berubah. Hj Wahyu Tjiptaningsih,” kata Imron, di sekretariat DPC PDIP.
Ia mengaku, rekomendasi turun dua kali. Pertama hanya untuk satu nama. Yakni Hj Wahyu Tjiptaningsih. Namun, aturan di legislatif mengharuskan mengusulkan pendamping. Maka, DPC pun melakukan pleno menentukan pendamping. Disepakati nama Cunadi.
“Kita pun usulkan lagi ke DPP. Lama tidak turun-turun. Tapi akhirnya, setelah ada panlih baru diturunkan. Yang dulu saya tunjukan, itu rekom pertama. Tanpa pendamping,” katanya.
Ia menjelaskan, sejauh ini pihaknya belum mengirimkan rekomendasi itu ke DPRD. Prosesnya, DPC PDIP berkirim surat ke DPRD. Kemudian, DPRD mempertanyakan rekomendasi cawabup. “Setelah itu, baru kami kirimkan,” tegasnya.
Disinggung soal panlih yang belum ada progres, Imron yang juga menjabat Bupati Cirebon tidak mempermasalahkan hal itu. Yang penting, proses pemilihan wabup tetap berjalan sebagaimana mestinya.
Panlih belum bekerja wajar, mungkin masih banyak agenda yang sedang dijalankan anggota legislatif. Yakni kunjungan kerja ke luar daerah. Setelah kegiatannya selesai, ia yakin panlih wabup segera membahas. Apalagi, ketua panlihnya adalah Ketua Fraksi PDIP, H Mustofa.
“Sebagai bupati, tentu menginginkan panlih secepat mungkin membahas proses pemilihan wabup. Minggu sekarang kalau bisa. Kita juga akan menginstruksikan ke fraksi, suruh mengawalnya. Mempercepat proses pengisian wabup,” tegasnya.
Tujuannya, ketika unsur pemerintahan komplit, roda pemerintahan bisa berjalan dengan baik. Sebab, saat ini keberadaan wabup sangat dibutuhkan. “Kita ingin bulan-bulan ini segera dilantik,” tandasnya.
Di tempat yang sama, Cawabup Cirebon Hj Wahyu Tjiptaningsih SE mengaku, rekomendasi yang telah diberikan DPP PDIP sebagai bentuk kepercayaan. Sebab, rekomendasi tidak datang dengan tiba-tiba. Sebagai kader, tentu akan menjaga amanah yang telah diberikan oleh partai pengusung.
Rekomendasi Cawabup Jatuh ke Tangan Ayu
