Tunjuk Pelatih, Lalu Seleksi

Tunjuk Pelatih, Lalu Seleksi
Pitcher Kota Cirebon melempar bola ke arah pemain Kota Bandung pada partai final softball putra Porda 2018 di Kabupaten Bogor. --FOTO: DOKUMEN RADAR CIREBON
0 Komentar

CIREBON – Perbasasi Kota Cirebon mulai menyusun kekuatan menuju babak kualifikasi (BK) Pekan Olahraga Provinsi (Poprov) Jawa Barat 2022. Seleksi pemain akan dilakukan dalam waktu dekat. Induk organisasi cabang olahraga softball dan baseball itu akan menunjuk pelatih terlebih dulu.
Ketua Umum Perbasasi Kota Cirebon, Adi Susanto mengungkapkan, akhir pekan ini, pihaknya akan menggelar rapat pengurus. Sejumlah kandidat pelatih akan dikumpulkan. “Kesiapan para pelatih dibutuhkan untuk membangun tim yang kuat,” katanya kemarin.
Perbasasi mencatat sejarah dengan meraih medali perak pada Pekan Olahraga Daerah (Porda) Jawa Barat 2018 di Kabupaten Bogor. Medali perak diraih tim softball putra Kota Udang usai dikalahkan Kota Bandung di partai final. Ekspektasi KONI pun kian tinggi.
Wakil Ketua II KONI Kota Cirebon, Eka Madya berharap, Perbasasi berhasil meraih medali emas pada Porprov (nama baru untuk Porda) mendatang. “Kami selalu berharap kemungkinan-kemungkinan positif yang terjadi. Termasuk peningkatan prestasi dari tim softball dan baseball Kota Cirebon,” kata Eka.
Dua tahun lalu, hanya tim softball putra yang diberangkatkan menuju Porda. Peluangnya memang lebih besar dari softball putri maupun baseball. Absennya Kabupaten Bandung pada perhelatan dua tahunan itu, ikut memuluskan jalan tim softball putra Kota Cirebon ke partai puncak.
Dimas Andrianto, salah satu pelatih softball yang juga bendahara Perbasasi Kota Cirebon mengatakan, merebut medali emas dari Kota Bandung bukan persoalan mudah. Apalagi, jika Kabupaten Bandung menurunkan timnya pada Porprov mendatang. “Persaingan akan semakin ketat,” katanya.
“Dengan Kabupaten Bandung mungkin bisa dibilang tim kita masih berada di level yang sama. Tapi untuk mengalahkan Kota Bandung, itu sangat sulit. Kita masih di bawah mereka. Di Kota Bandung, pembinaan sudah lama berkembang. Fasilitas juga lengkap dan kompetisinya rutin digelar,” imbuhnya.
Menurut Dimas, saat ini Perbasasi akan lebih fokus pada penjaringan pemain. Baik di sektor putra maupun putri. Banyak pemain yang dibutuhkan untuk membangun skuad yang kuat. Sebanyak 18 orang untuk tim baseball. Kemudian, masing-masing 15 orang untuk tim softball putra dan putri.

0 Komentar