Namun, banyak pakar dan politikus yang menyebut bahwa upaya kontrol di negara-negara itu masih diperlukan. Mereka resah bahwa organisasi seperti Al Qaeda dan ISIS bakal kembali menggalang kekuatan ketika kekuatan AS berkurang.
Sementara itu, rencana Trump di sektor lain juga direalisasikan. Dia baru saja memecat Kepala Cybersecurity and Infrastructure Security Agency (CISA) Christopher Krebs. Menurut dia, pejabat tinggi Kementerian Keamanan Dalam Negeri itu telah menyebarkan informasi tidak akurat. ”Saya memutuskan untuk segera memecatnya,” tegas Trump. Selama ini Krebs termasuk salah seorang pejabat yang paling vokal mengatakan bahwa tidak ada kecurangan sistemis di pemilu. (jp)