Media CBS News melaporkan, teori utama dari ledakan ini adalah, seorang individu mungkin tewas dalam ledakan tersebut. Sementara Newsweek melaporkan bahwa investigator sedang berusaha mencari ibu dari individu yang identitasnya diketahui dari tes DNA.
Sementara dilansir AFP, “orang yang berkepentingan” berusia 63 tahun telah diidentifikasi sehubungan dengan ledakan itu. Dia berasal dari sebuah rumah mobil yang diparkir, yang mengeluarkan peringatan beberapa menit sebelum meledak.
Otoritas kota Nashville, menduga ledakan dahsyat dari sebuah mobil tipe Recreational Vehicle (RV) di hari Natal kemarin, masuk kategori bom bunuh diri. Tim investigator sedang melakukan tes DNA, usai sisa-sisa jasad manusia ditemukan di dekat lokasi ledakan.
Hal yang sama diungkapkan Walikota Nashville John Cooper. Dia menyebut ledakan berasal dari sebuah “bom yang sengaja diledakkan” pihak tertentu. Selain melukai tiga orang, ledakan di Nashville juga membuat 41 tempat usaha di sekitarnya mengalami kerusakan.
Sementara Gubernur Tennessee Bill Lee, usai mengunjungi lokasi ledakan, mengaku bersyukur tidak ada korban tewas lainnya dalam ledakan tersebut. Ia menyebut hal itu sebagai sebuah “keajaiban.”
“Kerusakannya mengejutkan dan merupakan keajaiban bahwa tidak ada warga yang tewas,” kata Gubernur Tennessee Bill Lee. (gw/fin)
 Â