ANJATAN-Kinerja Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Indramayu menuai apresiasi. Program-program yang diinisiasi Bawaslu dalam hal pencegahan serta penanganan pelanggaran dinilai menjadi salah satu pendukung kesuksesan penyelenggaraan pemilihan bupati dan wakil bupati Indramayu tahun 2020.
Hal itu terungkap dalam evaluasi penanganan pelanggaran Pilkada tahun 2020 bagi Panwaslu se-Dapil IV serta Kecamatan Bongas bertempat di Star Jaya Sport Anjatan, Senin (4/1).
Ketua PWI Perwakilan Indramayu Dedi S Musashi dan tokoh Inbar Drs Muhaemin menjadi narasumber pada acara yang dibuka Ketua Bawaslu Indramayu, Nurhadi SPd tersebut.
Keduanya sepakat, Bawaslu beserta jajaran Panwaslu Kecamatan dan Pengawas Kelurahan Desa (PKD) dianggap berhasil melaksanakan kinerja sesuai tupoksi pengawasan Pilkada ditengah pandemi Covid-19. Terlepas masih banyak kekurangan yang harus diperbaiki pada penyelenggaraan Pemilu mendatang.
“Saya mencatat ada 200 lebih pemberitaan tentang berbagai kegiatan maupun kerja-kerja Bawaslu yang terinfokan di media. Ini luar biasa. Artinya sinergitas dengan teman-teman media lebih baik dibanding sebelum-sebelumnya,” kata Dedi Musashi.
Sementara Muhaemin menyatakan, Bawaslu juga cukup jeli dalam mengantisipasi potensi kerawanan pada Pilkada Indramayu 2020. Seperti netralitas ASN, pemanfaatan fasilitas negara, politik uang, dan partisipasi masyarakat.
Selain melakukan pencegahan serta pengawasan, Bawaslu beserta jajarannya langsung melakukan peindakan ketika terjadi dugaan pelanggaran. “Walau memang semuanya tidak terekspos. Tapi saya kira, penanganan pelanggaran dan penyelesaian sengketa yang dilakukan Bawaslu cukup baik. Buktinya, Pilkada sukses,” ujarnya.
Ketua Bawaslu Indramayu, Nurhadi SPd menjelaskan, acara ini sengaja diadakan sebagai evaluasi penanganan pelanggaran Pilkada tahun 2020 bagi Panwaslu dari kacamata eksternal.
Baik dari tokoh masyarakat, jurnalis, akademisi, ormas/OKP, maupun komunitas masyarakat. Digelar serentak disemua zona. (kho)
Kinerja Bawaslu Diapresiasi
