KUNINGAN–Sebagai wujud mendukung pengembangan desa wisata, Pemerintah Desa Cirahayu Kecamatan Luragung Kuningan mencanangkan penanaman seribu pohon di kawasan Wisata Batu Akar Cilembang. Hal ini ditandai dengan aksi menanam pohon yang dilakukan Bupati H Acep Purnama SH MH bersama Wakil Gubernur Jabar H Uu Ruzhanul Ulum SE, kemarin (7/3).
Selain mendukung upaya Kuningan sebagai Kabupaten Konservasi, keberadaan pohon juga menjadi salah satu penyeimbang alam dalam menjaga ketersediaan air. Apalagi di kawasan wisata, adanya pepohonan menambah keasrian dan keindahan suasana alam di tempat pariwisata.
“Saya sangat mendukung kegiatan penanaman seribu pohon ini. Sebab sebagai salah satu upaya untuk mencegah adanya banjir dan longsor akibat gundulnya hutan,” kata Wagub Uu, saat mengikuti aksi penanaman pohon di Wisata Batu Akar.
Dalam kesempatan itu, Wagub Uu menanam pohon produktif seperti jenis kopi.
“Jadi yang ditanam hari ini yaitu pohon kopi. Karena kita tahu, kopi hari ini sedang nge-hits dan booming dengan berbagai macam racikan dan terkenal di golongan anak muda sekarang, khususnya yang suka nongkrong santai di café-café kopi,” ucapnya.
Dia berharap, aksi penanaman pohon kopi atau jenis pepohonan lain dapat pula diikuti para kepala desa yang lain. Tentunya dalam rangka peduli terhadap kelestarian alam dan lingkungan.
Di sisi lain, Ia mengungkapkan, potensi pariwisata di Jabar sangat luar biasa. Tak kurang dari 290 desa se-Jabar akan dikembangkan menjadi desa wisata.
“Hanya saja, karena adanya dampak Covid-19, sekarang baru sekitar 8 desa yang akan diangkat potensi wisatanya. Alhamdulillah untuk di Kuningan ada 2 desa yang menjadi rekomendasi, selamat kepada kepala desa atas gerakan ini mudah-mudahan kami dapat berpartisipasi terhadap desa wisata di Kabupaten Kuningan,” imbuhnya.
Tak jauh berbeda disampaikan Bupati H Acep Purnama SH MH. Dalam rangka pelestarian alam, maka aksi penanaman pohon kerap dilakukan pemerintah daerah maupun para aktivis lingkungan.
“Saya sangat bangga serta mengucapkan selamat kepada seluruh masyarakat. Misalnya seperti Karang Taruna dan Bumdes yang mempunyai inovasi, di mana dapat terselenggaranya kegiatan hari ini yaitu penanaman seribu pohon,” terangnya.