INDRAMAYU – Kebakaran di area Kilang Pertamina RU VI Balongan, Kabupaten Indramayu masih dalam upaya pemadaman. Kapolda Jawa Barat, Irjen Pol Ahmad Dofiri meminta masyarakat untuk tidak mendekat.
Dikatakan dia, petugas selain menetralisir kobaran api juga sudah menutup jalan yang melintas di area Kilang Balongan.
Bupati, camat, kuwu, sudah menginstruksikan warga agar sementara waktu tetap di Pendopo, Gor dan Islamic Center.
Baru nanti setelah situasi aman, dipersilakan untuk kembali ke rumah. “Kita pastikan, TNI dan Polri sudah berjaga di sana. Mohon jangan jadi bahan tontonan, karena kita tidak tahu situasinya seperti apa. Kita antisipasi hal yang tidak diinginkan,” kata Kapolda, kepada Radar Indramayu, Senin (29/3/2021).
Disampaikan dia, kepolisian juga akan melakukan investigasi terkait penyebab kebakaran setelah situasi di tempat kejadian perkara (TKP) memungkinkan.
Bupati Indramayu, Hj Nina Agustina mengunglapkan, hingga saat ini untuk korban sudah dirawat di RSUD Indramayu sebanyak 17 orang luka ringan. Sementara ada 6 korban dirujuk ke Rumah Sakit Pusat Pertamina.
Sejauh ini, jumlah pengungsi telah mencapai 1.000-an orang dan tersebar beberapa lokasi. Warga yang mengungsi berasal dari Desa Panongan, Kesambi, Sukahurip, Majakerta.
“Kita lihat situasinya, jangan sampai masyarakat belum aman sudah kembali,” tuturnya.
Pemkab Indramayu akan mendata terkait kerusakan bangunan, juga korban atas kejadian ini. Pihak Pertamina juga sudah siap membantu. (oni)
Bupati Imbau Warga Tetap di Pengungsian sampai Situasi Aman
