Targetkan Penghargaan APE

Target-ape
BERI TARGET: Bupati H Acep Purnama SH MH mengikuti langsung verifikasi lapangan penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya (APE) tahun 2021 secara virtual di ruang rapat Linggarjati Setda Kuningan.
0 Komentar

KUNINGAN-Bupati H Acep Purnama SH MH mengikuti langsung verifikasi lapangan penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya (APE) tahun 2021 secara virtual di ruang rapat Linggarjati Setda Kuningan, kemarin (6/4). Penganugerahan ini diadakan langsung oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI.
Kegiatan verifikasi lapangan ini dimaksudkan untuk melihat lebih dalam data dan informasi pengakuan gender berdasarkan pengisian formulir evaluasi. Sehingga tim dapat memperoleh data secara lebih lengkap, komprehensif dan objektif sebagai bahan penyusunan Indeks Persamaan Gender sebagai dasar pertimbangan dalam menominasikan calon penerima APE.
APE merupakan penghargaan yang diberikan kepada kementerian atau lembaga dan pemerintah daerah, yang dinilai telah berkomitmen dalam pencapaian dan perwujudan kesetaraan gender, pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak, serta memenuhi kebutuhan anak. Penghargaan ini sebagai bentuk pengakuan atas komitmen dan peran para pimpinan kementerian/lembaga dan pemerintah daerah, dalam upaya mewujudkan kesetaraan dan keadilan gender dalam Strategi Pengarusutamaan Gender (PUG).
Bupati H Acep Purnama memberikan apresiasi, khususnya bagi Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, yang telah menginisiasi penghargaan APE tahun 2021. Langkah ini sebagai salah satu bentuk nyata penghargaan bagi pencapaian kesejahteraan gender, pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak di daerah.
“Kami telah berkomitmen melaksanakan percepatan pengarusutamaan gender sesuai Amanat Presiden Nomor 9 Tahun 2000, tentang Pengarusutamaan Gender yang merupakan strategi untuk mewujudkan kesetaraan dan keadilan gender. Alhamdulillah, kami pada tahun 2013 dan 2016 telah mendapat Anugerah Parahita Ekapraya (APE) tingkat Pratama dari Republik Indonesia,” ungkapnya.
Bahkan di tahun 2015, lanjutnya, pemerintah daerah mendapat pula penghargaan implementasi PUG dari Gubernur Jawa Barat. Kemudian di akhir tahun 2018, Kuningan mendapatkan kenaikan peringkat penghargaan APE menjadi tingkat Madya.
“Semua itu merupakan bentuk keberhasilan Kabupaten Kuningan, dalam mengimplementasikan 7 prasyarat PUG sebagai strategi pembangunan pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak. Sehingga pada pelaksanaan, kami mengangkat critical issue dalam program PUG,” imbuhnya.
Beberapa di antaranya, kata Acep, yakni meningkatkan pemahaman SDM dan kapasitas lembaga berkaitan dengan perencanaan dan penganggaran yang berperspektif gender. Mengawal kesepakatan pemerintah daerah dalam hal urgensi dan pentingnya melaksanakan strategi PUG untuk meningkatkan kesetaraan laki-laki dan perempuan.

0 Komentar