CIREBON- Masa penyekatan atau larangan mudik telah berakhir kemarin (17/5). Kini masuk pengetatan kedua. Berlangsung Selasa hari ini (18/5) hingga 24 Mei. Pihak kepolisian di Cirebon pun masih tetap siaga di pos-pos penjagaan.
Seperti disampaikan Kapolresta Cirebon Kombes Pol M Syahduddi. Menurut kapolresta, pihaknya masih tetap siaga di pos-pos penjagaan karena masih banyak pemudik di kampung halaman dan akan kembali ke arah Jabodetabek.
“Tapi bukan Operasi Ketupat yang diperpanjang, hanya kegiatannya yang diperpanjang. Istilahnya kegiatan rutin yang ditingkatkan,” ujar Syahduddi, kemarin. Karena hanya kegiatan rutin yang ditingkatkan, otomatis jumlah pengamanan berkurang sekitar 30 persen. “Jadi nanti paling tinggal 70 persen, menyesuaikan kondisi di lapangan,” imbuhnya.
Dari data yang dipaparkan oleh Presiden Jokowi, lanjut kapolres, dalam masa larangan mudik kemarin ada 1,5 juta orang yang mudik ke kampung halaman dari periode 6 Mei sampai 17 Mei 2021. Angka ini kelihatan kecil karena hanya 1,1 persen dari total potensi pemudik yang akan pulang kampung.
“Ini yang kita jaga agar penyekatan yang kita lakukan maksimal. Kita pilih secara random pemudik untuk di-swab test antigen. Yang non reaktif kita berikan tanda berupa stiker di kendaraannya. Sementara jika ada yang positif kita arahkan untuk kembali ke tempat asal dan melakukan isolasi serta melapor ke petugas kesehatan setempat untuk penanganan lebih lanjut,” tandas Syahduddi.
Senada ditakan Kasat Lantas Polres Cirebon Kota (Ciko) AKP La Ode Habibi Ade Jama SIk MH CPHR. Dikatakan,
Minggu (16/5) kemarin merupakan puncak arus balik. Dan Senin (17/5) kegiatan masyarakat sudah kembali normal. Setelah masa penyekatan arus mudik dan balik, pihaknya tetap melakukan kegiatan tersebut sampai 24 Mei 2021.
Di wilayah hukum Polres Ciko, pada Operasi Ketupat Lodaya 2021 ada 15 pos pemantauan yang didirikan. Termasuk di dalamnya empat pos penyekatan yang ditempatkan di wilayah perbatasan. Seperti wilayah Kedawung, Tangkil, Kalijaga, serta perbatasan Penggung-Ciperna.
Pemkot Cirebon bersama Polres Cirebon Kota (Ciko) memfasilitasi rapid antigen gratis di titik posko penyekatan. Dilakukan untuk memastikan warga yang kembali ke tempat tujuan setelah mudik dalam keadaan sehat atau negatif Covid-19. Karena itu, pos-pos penyekatan tetap berdiri hingga tanggal 24 Mei 2021 untuk membantu Dinas Kesehatan untuk memberikan rapid antigen gratis kepada masyarakat yang melintas ataupun singgah di Kota Cirebon.
Penyekatan Berganti Pengetatan
