MAJALENGKA – Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Cinta Damai Kelurahan Babakan Jawa Kecamatan Majalengka bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menyelenggarakan Program Pendidikan Kecakapan Wirausaha (PKW) jenis keterampilan sablon.
Pembukaan program dibuka oleh Kepala Seksi Pendidikan Masyarakat (Dikmas) Dinas Pendidikan Kabupaten Majalengka, H Iwan Rusmawan MPd. Hadir pula Penilik Kesetaraan Kecamatan Majalengka Rd Ade Mulyana MPd, perwakilan dari BPR Majalengka Jabar, Mila SPD Digital Marketing Rumah Busana Nurmilah, dan perwakilan CLS KUKM Screen Printing Majalengka.
Ketua PKBM Cinta Damai, Dicky Zulkifli SPSi menyebutkan, ada 20 orang peserta dari 35 orang yang diusulkan ke Kemendikbud untuk mengikuti PKW sablon selama 3 bulan di PKBM Cinta Damai kerja sama trainner dari CLS Screen Printing Majalengka.
Maksud dan tujuan pelatihan ini untuk menciptakan entrepreuner muda atau pengusaha muda dan persertanya adalah lulusan PKBM lulusan 2019 dan lulusan SMA yang tidak melanjutkan.
“Kami berharap, setelah pelatihan ini para peserta bisa meningkatkan keahlian dan kreativitas sehingga bisa menjadi pengusaha muda,” harap Dicky diiyakan Ketua Dewan Pembina PKBM Cinta Damai Drs Entis Sutisna MSi.
Dijelaskan Entis, PKBM Cinta Damai berdiri tahun 2008 di bawah Ormas Gibas yang awalnya menjadi binaan Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) pada era Kepala SKB Drs H Oman Surahman MM selama 3 tahun. Kini sudah mandiri dengan memiliki 24 tenaga tutor dan 700 siswa. “Pelaksanaan pelatihan sablon ini secara tatap muka dan tidak daring, tapi tetap melaksanakan protokol kesehatan,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Seksi Pendidikan Masyarakat (Dikmas) Dinas Pendidikan Kabupaten Majalengka, H Iwan Rusmawan MPd menyatakan bersyukur Kementerian Dikbud memberikan proogram pelatihan design grafis kerja sama dengan PKBM Cinta Damai.
Ia mengingatkan agar pelaksanaan pelatihan sablon mengikuti protokol kesehatan Covid-19 dengan dibagi dua shift. “Kami berharap peserta mengikuti pelatihan dengan serius, dan ke depan para peserta bisa menjadi pengusaha sablon atau percetakan,” kata Iwan (ara/opl)
PKBM Cinta Damai Gelar Pelatihan Sablon

