Kompak, Berharap Covid-19 Segera Berakhir
CIREBON – Selama PPKM Darurat, sesuai arahan pemerintah, objek wisata di Kota Cirebon tutup total. Hal ini juga terjadi pada mal. Dari pantauan Radar Cirebon, Minggu (4/7), tak ada aktivitas masyarakat di area publik tersebut.
Direktur Pengelola Keraton Kasepuhan Cirebon, RR Alexandra Wuryaningrat mengungkapkan, sesuai aturan yang berlaku selama PPKM Darurat, keraton tidak dibuka. Ia pun menuturkan, selama periode PPKM, setidaknya ada berbagai agenda yang di-reschedule. “Ada sekitar 50 kunjungan yang di reschedule selama PPKM Darurat,” tuturnya.
Penutupan sementara ini juga diberlakukan di Goa Sunyaragi. Ketua Bagian Koordinasi Umum Goa Sunyaragi, Isyanto menuturkan, untuk sementara waktu tidak ada kegiatan yang berlangsung. Pelatihan kerja lapangan (PKL) juga untuk sementara waktu ditiadakan. Selama periode PPKM Darurat ini, ada sejumlah kunjungan harus ditunda. “Ada dua kunjungan harus ditunda, selama pandemi kami memang membatasi reservasi hanya bisa dilakukan minimal dua minggu sebelum acara,” paparnya.
Meski terpukul dengan kondisi saat ini, namun kebijakan pemerintah untuk memberlakukan PPKM Darurat harus dipatuhi. Hal ini diharapkan bisa menekan angka penyebaran Covid-19 di Kota Cirebon. Pihaknya berharap, pemerintah tidak hanya melakukan PPKM Darurat saja. Pemerintah harus bisa hadir untuk membantu dalam hal pembenahan dan lainnya.
“Dalam kondisi ini, kami berharap pemerintah bisa memberikan solusi dan membantu dalam hal pembenahan. Utamanya dalam hal maintanance Goa Sunyaragi seluas 5 hektare,” harapnya.
Objek Wisata Cirebon Waterland pun turut melakukan penutupan sejak 3 Juli. Ass General Manager Cirebon Waterland, Irma Ifatul Qodri mengungkapkan, sebelumnya, pihaknya hanya memberlakukan jam operasional di weekend. Kemudian saat situasi dan angka Covid-19 mereda, jam operasional mulai kembali normal setiap hari tetap dengan protokol kesehatan yang ketat. “Saat ini kami mengikuti anjuran pemerintah untuk tutup sementara, hingga akhir Juni tidak ada reservasi yang dilakukan untuk bulan Juli,” pukasnya.
Bukan hanya objek wisata, mal juga diharuskan tutup sementara waktu selama masa PPKM Darurat ini. Mall Manager CSB, Adwin Nugroho menuturkan, CSB Mall tutup sementara waktu hingga 20 Juli 2021. Sedangkan untuk tenant Hypermart, farmasi, alat kebersihan dan telekomunikasi tetap buka dengan jam operasional 09.00 hingga 20.00. Untuk tenant food and beverage tetap melayani pemesanan take-away.