ASTANAJAPURA- Vaksinasi Merdeka di Pondok Buntet Pesantren Kecamatan Astanajapura, membeludak. Dari target semula 2.000 santri yang divaksin, bertambah menjadi 3.000 santri.
Kapolresta Cirebon Kombes Pol Arif Budiman mengatakan, Vaksinasi Merdeka digelar di seluruh Indonesia dengan sasaran para santri di pondok pesantren dan tempat ibadah.
Untuk Kabupaten Cirebon, lanjut Arif, ada tiga sasaran ponpes dalam vaksinasi merdeka ini, yakni Ponpes Buntet, Ponpes Kempek serta Ponpes Gedongan.
Dijelaskan Arif, pihaknya menargetkan 6000 santri yang divaksin dalam Vaksinasi Merdeka ini. “Untuk Ponpes Buntet sendiri targetnya 2000 santri, tetapi antusias para santri cukup tinggi sehingga bertambah menjadi 3000 santri yang divaksin,” ungkap Arif saat melakukan peninjauan vaksinasi di Buntet Pesantren, Selasa (7/9).
Menurutnya, pemilihan pondok pesantren sebagai salah satu target vaksin karena pesantren merupakan salah satu tempat yang memiliki interaksi yang cukup tinggi. “Di Ponpes Buntet ini selain cukup banyak santrinya juga karena interaksi yang tinggi juga,” ujar Arif.
Selain pondok pesantren, pihaknya juga menggelar kegiatan vaksinasi di sejumlah lokasi yang menjadi pusat aktivitas masyarakat.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon Hj Enny Suhaeni MKes mengatakan, distribusi vaksin menjadi salah satu kendala untuk bisa melaksanakan vaksin secara rutin dan konsisten.
Sehingga, dengan adanya dukungan vaksinasi santri ini, kata Enny, membantu Pemkab Cirebon dalam mempercepat herd immunity. “Sekarang baru 25,98 persen dari target 1,7 juta yang divaksin,” ungkap Enny.
Pemerintah Kabupaten sendiri, lanjutnya, menargetkan herd immunity bisa tercapai pada akhir Desember 2021. “Untuk mencapai angka tersebut, seharusnya vaksinasi setiap harinya mencapai 30 ribu vaksin,” tandasnya.
Sementara itu, Ketua Yayasan Lembaga Pendidikan Islam Pondok Buntet Pesantren, KH Salman Al Farisi menuturkan, adanya vaksinasi bagi santri, membuat para santri menjadi lebih tenang dan nyaman dalam belajar.
Apalagi, jumlah santri Pondok Buntet Pesantren yang mencapai ribuan, membuat interaksi santri sangat intens. “Sehingga vaksinasi ini, sangat membantu pondok pesantren dan memberikan kenyamanan dan ketenangan bagi para santri,” tuturnya.
Salman mengatakan, kegiatan vaksinasi ini merupakan salah satu bentuk sinergi antara Polresta Cirebon dan para ulama di Cirebon, untuk menekan penyebaran Covid-19. “Karena saat pandemi ini, ruang gerak santri dan proses belajar mengajar di pesantren juga, cukup terbatas,” tutupnya.