CIREBON- Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan atau yang biasa disapa Iwan Bule melakukan silaturahmi dengan sejumlah tokoh di Kota Cirebon kemarin. Agenda itu dipusatkan di salah satu kafe di kawasan Bima, Kota Cirebon.
Pada kesempatan itu Iwan Bule mengatakan kegiatan yang dilakukannya tersebut hanya sebatas silaturahmi dengan saudara-saudaranya yang ada di wilayah Cirebon, Indramayu, Majalengka, dan Kuningan (Ciayumajakuning).
“Kebetulan saya asli Kuningan, putra Kuningan. Masih dalam acara Idul Fitri Lebaran 1443 H, makanya kita ketemu dengan teman-teman, melakukan diskusi. Kemudian masalah bola juga tadi diskusikan,” ujar Iwan Bule.
Dalam diskusi tersebut juga dibahas soal potensi sepakbola di Cirebon. Serta, adanya harapan kepada pihaknya untuk bisa melakukan reviltalisasi stadion yang ada di sini. “Tentunya ini menjadi PR untuk kami angkat ke atas. Ini memang ada di provinsi wewenangnya. Tapi memang kepala wilayah bisa mengkomunikasikan dengan kementerian terkait ini. Ini bisa menjadi prioritas,” katanya.
Karena, menurutnya, banyak daerah yang telah diberikan priortas seperti halnya Bali dan sebagainya. Sehingga, Kota Cirebon seharusnya juga bisa melakukan hal tersebut. “Kita, kota dengan historis yang tinggi. Cirebon juga menjadi kota tujuan wisatawan dan sebagainya. Cirebon juga sudah ada bandara, pelabuhan, kereta api, hingga tol. Kenapa tidak bisa?” ungkapnya.
Dalam kesempatan itu juga dibahas mengenai isu pemekaran yang ingin dilakukan Kota Cirebon. Untuk itu, dirinya juga akan mencoba melakukan komunikasi. “Saya coba komunikasikan lewat teman-teman di partai. Dari 5 kecamatan, harapannya bisa ditambah. Seperti Banjar, Cimahi juga bisa bertambah. Harapannya kami Kota Cirebon juga bisa besar. Apalagi jika pusat perindustrian di Majalengka dan Subang, nanti kantornya bisa di Cirebon,” terangnya.
Iwan Bule menampik adanya pembahasan mengenai kesiapannya maju dalam pesta demokrasi tahun 2024. Ia menegaskan saat ini semua tergantung rakyat. “Jika amanah rakyat dan konstituen memerintahkan apapun, saya lakukan untuk kepentingan negara. Siapnya (posisi apa, red) terserah rakyat saja. Yang jelas saya fokus di bola. Apapun yang bisa, saya berikan,” tegasnya. (jrl)