RADARCIREBON.ID-Â Manfaat jogging rutin untuk menjaga kesehatan tentunya banyak sekali.
Untuk yang masih malas gerak atau mager, yuk simak apa jogging itu dan manfaat apa yang didapat dari aktivitas gerak ini.
Manfaat jogging secara rutin rupanya belum banyak diketahui oleh sebagian masyarakat.
Baca Juga:Bacaan Doa Untuk Mengurangi Rasa Sakit, Penting Untuk DiamalkanBacaan Dzikir Pagi dan Petang Sesuai Sunnah, Penting Untuk Dibaca Setiap Hari
Bahkan yang sudah tahu manfaatnya pun enggan untuk menjadikan aktivitas ini sebagai gaya hidup yang positif.
Jogging merupakan kegiatan yang murah dan mudah tetapi kaya manfaat. Dapat dilakukan kapanpun dan di mana saja. Agar aktivitas ini terasa manfaatnya lakukan dengan rutin minimal 2 kali dalam seminggu.
Manfaat joging secara umum dikakukan bertujuan untuk membakar kalori, mengurangi jaringan lemak tubuh dan menjaga kesehatan jantung.
Jogging atau lari lari kecil adalah suatu bentuk aktifitas berlari dengan kecepatan lambat atau santai serta dilakukan dengan kecepatan yang tetap untuk waktu yang lebih lama.
Manfaat jogging
Berikut ini manfaat jogging yang bisa kita dapat bila dilakukan secara rutin;
- Mampu membentuk pikiran yang sehat
Jogging dapat mengurangi stres dan melepaskan hormon endorfin yang membuat pikiran bahagia.
Hormon endorfin memiliki peran dalam tubuh sebagai penghilang rasa sakit alami dan bertanggung jawab atas perasaan senang setelah melakukan aktifitas tertentu, bahkan hormon ini mampu memberikan energi positif dalam diri seseorang.
Baca Juga:Simak Tempat Wisata Malam di Kota Cirebon, Berikut Petunjuk Lokasinya14 Petunjuk Booking Pendakian Gunung Ciremai, Simak Dulu Sebelum Mendaki
- Memudahkan dalam bernapas
Jogging akan mengurangi efek asma dan memperkuat paru paru, karena selama melakukan aktifitas ini paru paru akan meningkatkan kapasitasnya.
Oksigen akan diambil lebih banyak serta karbondioksida akan dibuang secara efisien oleh paru paru.
- Memperkuat sistem kekebalan tubuh
Jogging dapat mengurangi sakit, ketika berolahraga antibodi untuk melawan resiko penyakit dan sel darah putih beredar lebih cepat, sehingga resiko datangnya penyakit dapat terdeteksi lebih cepat.