MAJALENGKA.RADARCIREBON.ID – Tumbuhnya kedai kopi di wilayah Kota Angin dimanfaatkan oleh SMK Karya Nasional (Karnas) Sindangwangi, Kabupaten Majalengka dengan mampu mencetak Sumber Daya Manusia (SDM) barista kopi.
Para siswa yang mengambil jurusan Tata Boga di SMK Karnas Sindangwangi tersebut diberikan pembelajaran tambahan atau ekstrakurikuler (Eskul) membuat produk kopi.
Wakasek Kesiswaan SMK Karnas Sindangwangi, Iwan Sukwana Kurnia SPd mengungkapkan, menciptakan SDM barista kopi menjadi sesuatu yang baru bagi pihaknya.
Baca Juga:Usai Karnas Cup 2023, SMK Karya Nasional Sindangwangi Gelar GSK Ke-5 Dukung Majalengka Kota PramukaWarga Majalengka Tolak Bank Keliling, Pasang Spanduk di Pinggir Jalan
Sebelumnya ada eskul pengembangan Hidroponik dan di tahun 2023 ini menciptakan barista barista kopi.
“Ada 15 sebanyak siswa/siswi yang mengikuti kegiatan eskul Barista Kopi di tahun ini. Apalagi kami memiliki jurusan Tata Boga sehingga kami terinspirasi untuk lebih diseriusi lagi,” ungkap Iwan, di sela membimbing para barista di stand yang dibuat guna mendukung kegiatan GSK ke 5, Kamis 9 Februari 2023.
Iwan mengatakan pertumbuhan destinasi wisata di wilayah timur Majalengka (Sindangwangi) berpengaruh terhadap menjamurnya kedai kopi. Seperti di wilayah Rajagaluh dan Sindangwangi.
Karenanya, pihaknya menginisiasi mencetak SDM siswa siswi SMK Karnas Sindangwangi untuk berwirausaha. Disamping itu, kawasan Sindangwangi juga memiliki produk kopi cukup terkenal di daerah Bantaragung yaitu kopi robusta.
“Sehingga adanya eskul Barista Kopi itu untuk mendukung itu semua,” tambahnya.
Para siswa yang aktif mengikuti eskul tersebut, kata Iwan, sekaligus mempromosikan SMK Karya Nasional (Karnas) Sindangwangi juga promosi sektor wisata di daerah Sindangwangi. Mereka aktif mengikuti berbagai bazar di beberapa kegiatan.
Terkait produk kopi yang diciptakan oleh tangan Siswa-siswa SMK Karnas Sindangwangi sendiri, mampu menciptakan produk es Kopi Susu, kopi Japano, Kopi Tubruk, dan sejumlah produk kopi melalui V Sixty.
Baca Juga:Polres Majalengka Sita Ribuan Saset Jamu Kejantanan Pria Tanpa Izin BPOMKetidakhadiran KPU Majalengka Sesuai Regulasi, Ini Dasar Hukumnya…
Untuk harganya pun terbilang sangat terjangkau beda dengan harga disejumlah kedai kopi lainnya.
“Harganya semua produk hanya Rp7 ribu per gelas. Walau harganya sangat murah, tapi kualitas rasanya bisa bersaing. Karena kami juga pakai kopi murni dari beberapa daerah di Majalengka,” terang Iwan.