Sementara itu, Ketua MEK Muhammadiyah PWM Jawa Barat, Drs Ismail Satriyanto mengucapkan terima kasih kepada bank BTN Syariah yang bisa bekerja sama dengan Amal usaha Muhammadiyah se-Jawa Barat.
Karena, dengan MoU ini, maka BTN Syariah membangu Muhammadiyah Jawa Barat memperkuat pengembangan bisnis. Khususnya sektor riil dan keuangan berbasis digital. Karena, Muhammadiyah menerapkan digitalisasi Muhammadiyah.
Dirinya optimis, sistem ini bisa terus meningkatkan peran Muhammadiyah dalam perekonomian. Islamil menjelaskan, digitalisasi termasuk salah satu upaya memulihkan usaha mikro khususnya pelaku UMKM.
Baca Juga:Tim Cath Lab RSD Gunung Jati Cirebon Dapat Pendampingan Gunakan Alat Baru dari RS Jantung Harapan KitaFPS UGJ Cirebon Gelar Idol 1.0, Ini SMA di Ciayumajakuning yang Jadi Juaranya
Karena digitalisiasi ini UMKM menggeliat, Ismail menegaskan, MEK PWM Jabar saat ini memfokuskan pembangunan poliklinik serta rumah sakit, selain itu juga melakukan pengembangan majelis ekonomi dan kewirausahaan melalui digitalisiasi Muhammadiyah.
Karena ini upaya konkret Muhammadiyah Jabar dalam pengembangan sektor ekonomi.
“Terima kasih bank BTN Syariah yang mensupport Pengembangan ekonomi khususnya Amal Usaha Muhammadiyah se-Jawa Barat,” tandasnya.
Pihaknya berharap MoU ini kedepan bisa semakin mendorong pengembangan ekonomi Muhammadiyah di Jawa Barat. Sehingga sektor ekonomi di Indonesia, khususnya Jawa Barat bisa semakin tumbuh. (abd/adv)
Â
Â