CIREBON, RADARCIREBON.ID- Sebuah pabrik busa di wilayah Kecamatan Arjawinangun, Kabupaten Cirebon, terbakar hebat pada Senin malam (27/2/2023).
Api mulai membakar pabrik busa itu sekitar pukul 19.50 WIB.
Api membumbung tinggi membakar seisi pabrik busa yang berlokasi di pinggir Jalan Raya By Pass Arjawinangun, Desa Kebonturi, Kecamatan Arjawinangun, Kabupaten Cirebon, itu.
Api semakin membesar ketika membakar bahan busa yang mudah terbakar.
Ditambah lagi ada bahan tiner, membuat bunyi ledakan terdengar berkali-kali. “Ledakan dari tiner,” sebut salah satu saksi bernama Ahmad.
Baca Juga:Terungkap, 2 Pelajar Cirebon Orang Tua Bayi yang Dibuang di JalanIbu-Ibu Geruduk Kantor Desa Galagamba Cirebon, Ada Apa?
Satu per satu armada pemadam kebakaran juga didatangkan ke lokasi kejadian.
Lebih dari tiga armada pemadam kebakaran, bolak-balik mengisi air dan mencoba melakukan pemadaman pada api yang membakar seisi pabrik busa itu.
Namun upaya itu belum membuahkan hasil, karena api yang makin membesar dan belum terkendali.
“Sudah dua jam lebih kebakaran, tapi api masih membungbung tinggi,” kata Manto, salah satu saksi saat dikonfirmasi Radar Cirebon, sekitar pukul 22.00.
“Soalnya di dalam pabrik ada bahan busa, tiner, minyak. Pokoknya yang mudah terbakar ada semua. Makanya api masih tinggi dan belum juga padam,” katanya.
Untungnya, lokasi pabrik busa tersebut jauh dari pemukiman penduduk.
Namun demikian, petugas pemadam kebakaran tetap memperioritaskan pemadaman yang dekat dengan beberapa titik perumahan warga agar tidak merembet.
“Belum diketahui merembet ke perumahan tidak, sementara situasi rame pada lihat kebakaran hebat ini,” ujar Manto.
Baca Juga:CATAT! Jadwal SIM Keliling Kabupaten Cirebon 27, 28 Februari, dan 1 Maret 2023Oknum Guru Disabilitas Ditangkap Polresta Cirebon, Perbuatannya Diawali di Ruang Musik
Terpantau, situasi di lokasi kejadian banyak masyarakat yang menonton api yang membakar hebat pabrik busa tersebut.
Sehingga, arus lalulintas pun sempat tersendat.
“Arus lalu lintas juga padat merayap, soalnya banyak warga yang nonton. Pokoknya situasi disini lagi ramai,” tandasnya.
Hingga berita ini ditulis pukul 22.30 WIB, api masih belum terkendalikan.