Dikatakan, jika saja Kemendikbudristek fokus saja pada 193.594 guru lulus PG atau P1, dia yakin pengumuman hasil PPPK guru 2022 pasti sesuai jadwal awal, yakni 2-3 Februari.
Apa yang dimaksud Fulkan Gaviri, yakni mendahulukan P1 dalam pengumuman hasil seleksi PPPK Guru 2022, juga senada dengan apa yang sudah disampaikan Ketua Komisi X DPR RI Syaiful Huda.
Syaiful Huda memang dari jauh-jauh hari mendesak pemerintah untuk segera melakukan pengumuman hasil seleksi PPPK Guru 2022, di mana yang didahulukan adalah P1.
Baca Juga:Anda Penerima KUR BRI 2023? Simak 3 Tips Aman Bertransaksi setelah Pinjaman CairKapolri Gelar Mutasi, Jenderal asal Indramayu Jadi Irwasum
Syaiful Huda menjelaskan, pemerintah seharusnya tak perlu menunggu selesainya pengolahan data hasil seleksi PPPK Guru 2022 P2 hingga P4.
Ia menilai itu terlalu lama. “Terlalu lama kalau harus menunggu P2 hingga P4 selesai,” terang Syaiful Huda, dikutip dari JPNN pada Senin lalu (20/2/2023).
Dikatakan, para peserta seleksi yang masuk kategori prioritas satu atau P1, seharusnya diangkat dahulu lewat pengumuman hasil seleksi PPPK Guru 2022.
Nantinya saat mereka telah mengantongi NIP PPPK, sambil jalan untuk pengolahan data P2 hingga P4 diproses.
Dalam pandangan Syaiful Huda, jika pengumuman hasil PPPK Guru 2022 dipaksakan diumumkan P1 – P4 secara bersamaan, malah akan lebih rumit. Apalagi yang direkrut ini ratusan ribu guru.
Seperti diketahui, pada jadwal yang sudah ditetapkan, telah ditetapkan tanggal pengumuman hasil seleksi PPPK Guru 2022, yakni pada 2-3 Februari 2023.
Dalam perjalanannya, jadwal ini berantakan setelah jadwal pengumuman hasil seleksi PPPK Guru 2022 mengalami penundaan. (*)